Mohon tunggu...
Uvuwo Sukadipsi
Uvuwo Sukadipsi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penikmat Film Africa

Africa Lovers

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mengerti Apa Itu COVID-19 dan Dampaknya

3 Agustus 2020   15:15 Diperbarui: 3 Agustus 2020   15:19 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia sementara ini tengah ramai bersama wabah virus Corona, bisa saja bagi beberapa penduduk Indonesia tidak mengerti apa itu virus corona COVID-19 dan apa bahayanya. Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus ini disebut COVID-19, Virus Corona mampu membawa pengaruh gangguan mudah pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, sampai kematian.

Covid 19 Adalah

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) juga sering disebut dengan nama virus Corona adalah virus model baru berasal dari coronavirus yang dapat menular ke manusia. Virus ini sanggup menyerang siapa saja, seperti lansia (golongan usia lanjut), orang dewasa, anak-anak, dan bayi, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Apa Itu Covid-19

Infeksi virus Corona disebut COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) ini ditemukan pertama kali di kota Wuhan China terhadap bulan Desember 2019. Virus ini sebetulnya terlampau ringan dan cepat menular sampai ke luar China apalagi keseluruh negara termasuk Indonesia di dalam kurun tepat yang memadai singkat.

Maka berasal dari itu beraneka negara menerapkan kebijakan sendiri baik untuk menjauhi penyebaran virus Corona sampai berasal dari social distancing sampai lockdown. Untuk di Indonesia sendiri pemerintah memberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini.

Corona Virus Adalah kumpulan virus yang dapat menginfeksi saluran pernapasan. Pada banyak kasus virus ini cuma membawa dampak infeksi pernapasan ringan layaknya flu biasa. Tetapi virus ini termasuk dapat membawa dampak infeksi pernapasan berat layaknya infeksi paru-paru atau pneumonia.

Selai nvirus corona, virus ini termasuk termasuk di dalam kategori virus penyebab SARS atau Severe Acute Respiratory Syndrome dan virus MERS Middle-East Respiratory Syndrome. Meskipun disebabkan oleh virus berasal dari kategori virus yang serupa yakni coronavirus, COVID-19 miliki lebih dari satu perbedaan dengan dengan SARS dan MERS, terhadap lain di dalam tentang kecepatan penyebaran dan keparahan gejala.

Gejala Covid 19

Untuk tanda-tanda awal yang paling lazim jikalau terinfeksi virus Corona atau COVID-19 yaitu mirip bersama tanda-tanda flu, yaitu demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Kemudian tanda-tanda ini sanggup menghilang dan pulih ulang atau malah jadi lebih parah. Penderita Covid 19 biasanya mengalami demam tinggi, batuk berdahak hingga berdarah, nyeri dada, hingga sesak napas. Gejala-gejala ini sanggup nampak pada pas tubuh bereaksi melawan virus Corona.

Gejala umum ada 3 gelaja yang paling umum jika seseorang terkena virus corona yakni:

  1. Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius)
  2. Batuk kering
  3. Sesak napas

Ada beberapa gejala lain yang termasuk sanggup nampak terhadap infeksi virus Corona kendati lebih jarang, yaitu:
Diare

  1. Sakit kepala
  2. Konjungtivitis
  3. Hilangnya kapabilitas mengecap rasa atau mencium bau
  4. Ruam di kulit

Gejala-gejala COVID-19 ini umumnya nampak di dalam pas 2 hari hingga 2 minggu setelah penderita terpapar virus Corona.

Covid 19 Di Indonesia

Bagi Anda yang terdeteksi positif corona Anda mampu mengisolasi berdiri sendiri di di didalam area tinggal selama 2 minggu terakhir. Setelah itu, hubungi hotline COVID-19 di 119 Ext. 9 untuk meraih pengarahan lebih lanjut.

Apabila Anda barang kali terpapar virus corona Anda tidak mengalami tanda-tanda apapun, Anda tidak harus memeriksakan diri ke area tinggal sakit Anda Cuma tinggal saja di di didalam area tinggal selama 14 harus dan menjauhkan kontak dengan orang lain. Apabila keluar gejalanya maka Anda mampu laksanakan isolasi berdiri sendiri dan berkonsultasi ke dokter lewat telepon atau aplikasi intereaktif berkenaan apa tindakan yang harus di laksanakan dan obat apa yang harus Anda konsumsi.

Jika Anda membutuhkan bantuan dokter, jangan langsung datang ke area tinggal sakit dikarenakan mampu terhitung Anda jadi tertular atau jadi menularkan virus corona ke orang lain. Anda mampu terhitung khususnya dahulu mengakibatkan janji konsultasi dengan dengan dokter di area tinggal sakit lewat aplikasi konsultasi yang tersedia di smartphone agar mampu diarahkan ke dokter paling dekat yang mampu membantu Anda.

Pencegahan Covid 19

Sampai saat ini memang belum ada vaksin yang menghambat infeksi virus Corona atau COVID-19. Oleh dikarenakan itu, langkah pencegahan yang terbaik adalah dengan jauhi faktor-faktor yang dapat memicu Anda terinfeksi virus ini, yaitu:

  • Harus menerapkan physical distancing atau jaga jarak minimal 1 meter dari orang lain dan juga jangan pernah pergi dari rumah jika tidak mendesak.
  • Menggunakan masker jika Anda beraktivitas di luar rumah atau di tempat keramaian tak terkecuali membeli bahan pokok.
  • Budayakan membasuh tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol sedikitnya 60%, terutama jika Anda sudah selesai beraktivitas dari luar rumah.
  • Usahakan jangan sampai menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum membasuh tangan.
  • Menerapkan pola hidup sehat dan meningkatkan daya tahan tubuh, layaknya konsumsi makanan bergizi, berolahraga secara rutin, beristirahat yang cukup, dan menghambat stres.
  • Hindari kontak dengan penderita COVID-19 atau orang yang dicurigai positif terinfeksi virus Corona, atau orang yang tengah sakit demam, batuk, atau pilek.
  • Tutup mulut dan hidung dengan tisu waktu batuk atau bersin, kemudian membuang tisu ke daerah sampah.
  • Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan, termasuk kebersihan rumah.

Bagi orang yang dicurigai terkena virus COVID-19 (termasuk kategori suspek dan probable) yang di awalnya disebut sebagai ODP (orang dalam pemantauan) maupun PDP (pasien dalam pengawasan), tersedia beberapa langkah yang dapat dilakukan agar tidak menularkan virus Corona ke orang lain, yaitu:

  • Lakukan isolasi independen dengan langkah tinggal terpisah dari orang lain untuk waktu waktu. Bila tidak memungkinkan, menggunakan
  • kamar tidur dan kamar mandi yang tidak sama dengan yang digunakan orang lain.
  • Jangan muncul rumah, jika untuk mendapatkan pengobatan.
  • Bila menginginkan ke tempat tinggal sakit waktu gejala makin tambah berat, sebaiknya hubungi pernah pihak tempat tinggal sakit untuk menjemput.
  • Larang orang lain untuk datang ke atau menjenguk Anda hingga Anda amat sembuh.
  • Sebisa kemungkinan jangan melaksanakan pertemuan dengan orang yang tengah tengah sakit.
  • Hindari share pemakaian alat makan dan minum, alat mandi, dan juga perlengkapan tidur dengan orang lain.
  • Pakai masker dan sarung tangan jika tengah berada di daerah lazim atau tengah dengan orang lain.
  • Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung jika batuk atau bersin, selanjutnya segera membuang tisu ke daerah sampah.

Kondisi ini tentu butuh penanganan langsung oleh dokter di rumah sakit adalah melahirkan, operasi, cuci darah, atau vaksinasi anak, harus ditangani secara tidak sama dengan beberapa penyesuaian selama pandemi COVID-19.

Hal ini bertujuan tidak lain untuk menghambat penularan virus COVID-19 selama Anda yang berada di rumah sakit. Konsultasikan dengan dokter tentang tindakan paling baik yang harus dilakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun