Mohon tunggu...
Uut Syarifah
Uut Syarifah Mohon Tunggu... -

-fastabiqul khairat-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PAUD Juga Perlu Dievaluasi

20 Juni 2014   03:19 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:03 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap kita merencanakan sesuatu, kemudian kita melakukannya, maka kita juga memerlukan evaluasi. Evaluasi sangat penting, karena dari evaluasi kita bisa mengetahui apakah semua yang telah dikerjakan sesuai dengan tujuan ketika kita merencanakannya atau belum?Evaluasi memiliki makna yang berbeda dengan penilaian, pengukuran maupun tes. Evalluation is the process of delineating, obtaining, and providing descriptive and judgemental information about the worth and merit of some object’s goals, design, implementation, and impact in order to guide decision making, serve needs for accountability, and promote understanding of involved phenomena. (Stufflebeam dan Shinkfield, 1985: 159).

Evaluasi atau penilaian kegiatan bermain merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh pendidik untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan kemampuan anak didik sebagai hasil kegiatan bermainnya. Tujuan dari evaluasi adalah untuk memperoleh informasi tentang sejauh mana pertumbuhan dan perkembangan kemampuan anak didik selama waktu tertentu. Selain itu tujuan evaluasi juga untuk mengetahui hasil dari pembelajaran sudah sesuai dengan indikator pembelajaran atau belum. Cara mengevaluasi adalah dengan mengamati perkembangan moral, sosial emosional, kemampuan berbahasa, fisik, daya pikir dan motorik serta hasil karyanya.
Kegiatan evaluasi  dapat dilakukan sebagai berikut:

Absensi dalam pembelajaran juga penting, agar dapat diketahui anak didik yang rajin dan selalu  mengikuti kegiatan bermain. Dengan adanya absensi kita dapat mengetahui anak didik yang kadang-kadang atau sering tidak masuk, sehingga pengelola atau pendidik dapat memberikan pembinaan dengan terlebih dahulu mengetahui sebab-sebabnya.

Catatan Anekdot adalah jenis pengamatan yang berupa narasi atau cerita tentang perilaku anak. Berdasarkan catatan tersebut pengelola atau pendidik dapat mengetahui bagaimana perilaku peserta didik selama ini, jadi pendidik bisa menilai perilaku anak. Hasil evaluasi anak didik diserahkan melalui orang tuanya secara berkala misalnya setiap bulan, per triwulan, semester atau per tahun. Setiap tahun dapat dilakukan acara pemberian sertifikat tanda selesai program Kelompok Bermain dan pelepasan anak didik yang telah berhasil menyelesaikan pembelajaran di Kelompok Bermain.
Penilaian perkembangan anak tidak dilakukan secara terpisah dengan proses pembelajarannya. Hal ini dilaksanakan mengingat penilaian lebih menekankan pada menilai kegiatan dan perbuatan anak. Selain itu, penilaian juga bisa di lakukan dengan observasi, wawancara, dan sosiometri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun