Mohon tunggu...
Putri Fudini
Putri Fudini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNIKOM

Pendidikan, Sudut pandang, Cerpen, Cerita perjalanan, Resep

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Diduga dihipnotis! Wanita ini Hampir jadi Korban Pelecehan di Dalam Rumah Kosong

11 Desember 2023   23:46 Diperbarui: 16 Januari 2024   15:13 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah insiden mengerikan menimpa seorang wanita yang hampir menjadi korban pelecehan di jalanan, Jakarta Barat di dalam rumah kosong. Kejadian ini menimbulkan kehebohan di masyarakat setempat dan mengundang pertanyaan mengenai keamanan individu, terutama di lingkungan sekitar.

Seorang wanita hampir menjadi korban pelecehan di dalam rumah pelaku diduga karena pengaruh hipnotis. Insiden ini terjadi pada tanggal 25/11/23 di salah satu jalanan di Jakarta Barat, pada malam hari sekitar pukul 20:10 WIB, mengejutkan banyak pihak dan memicu kekhawatiran akan keamanan perempuan di sekitar lingkungan tersebut.

Korban adalah seorang wanita berusia 22 tahun yang sedang bekerja di salah satu pabrik di Jakarta Barat. Pelaku saat ini dalam penyelidikan, dan identitasnya belum diungkapkan oleh pihak berwenang untuk menjaga keamanan proses hukum.

Kejadian ini terjadi di dalam rumah kosong. Lokasi ini menjadi sorotan karena berada dalam jarak yang dekat dengan lingkungan ia bekerja.

"pada hari itu saya lembur kerja, yang biasanya pulang jam 18:00 menjadi jam 20:00. Tetapi saya ada piket dulu sekitar 10 menit jadi saya keluar tempat kerja paling terakhir. Jarak tempat kerja saya menuju jalan besar sekitar 500 meter, beberapa langkah dr tempat kerja saya tiba tiba ada pengendara motor menanyakan alamat kepada saya, saya sadar betul saya menjawab pertanyaan nya, lalu dia menanyakan apakah saya sudah makan atau belum karena saya terlihat lemas, karena saya takut saya tidak menjawab. Setelah itu saya tidak ingat apa-apa, saya sadar setelah di kerumunin sekitar 5 orang, bapak-bapak dan ibu-ibu dirumah kosong. Mereka bertanya tentang keadaan saya, tapi saya hanya bisa nangis. Setelah saya tenang saya bertanya mengapa saya bisa di dalam rumah kosong tersebut. Ternyata menurut ibu-ibu yang lihat saya dari atas rumah nya, saya tiba-tiba jalan bersama pelaku ke arah rumah kosong, ibu-ibu tersebut langsung turun dari rumahnya dan menghampiri kami. Setelah mendengar cerita tersebut saya hanya bisa nangis karena sangat berterima kasih kepada ibu tersebut, dan alhamdulillah nya warga sekitar percaya bahwa saya sepertinya terkena hipnotis, bukan ingin melakukan tindakan tercela" Ucap Korban.

Proses penyelidikan sedang berlangsung untuk memahami secara rinci bagaimana kejadian ini dapat terjadi. Apakah korban dihipnotis atau ada faktor-faktor lain yang memungkinkan pelaku melakukan tindakan tersebut, menjadi fokus utama dalam upaya memahami kronologi kejadian.

Insiden ini menjadi peringatan serius tentang perlunya peningkatan keamanan di lingkungan sekitar dan mendorong masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya. Penyelidikan terus dilakukan untuk membawa pelaku ke dalam proses hukum dan memberikan keadilan bagi korban.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun