Uswatun Chasanah
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila : ( Kearifan Lokal ) Makananku Kreasiku.
Tanggal 17-30 september 2024 -- SMP Negeri 1 Gemawang. Siswa siswi kelas 7 SMP Negeri 1 Gemawang mereka menggarap Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema ( Kearifan Lokal: Makananku Kreasiku ) . Salah satu produk budaya yang lambat laun mulai ditinggalkan oleh masyarakat adalah makanan tradisional. Pada tema "kearifan lokal" dengan mengacu pada dimensi Profil Pelajar Pancasila. Projek "Makananku, Kreasiku" ini disusun dengan tujuan menguatkan profil pelajar pancasila melalui pemahaman nilai kearifan lokal pada makanan tradisional dibuat kreatif .
Projek ini dimulai dengan kegiatan mencari data terkait makanan kesukaan peserta didik. Selanjutnya mengembangkan permasalahan melalui isu-isu yang terjadi di masyarakat terkait dengan konsumsi makanan modern yang kurang sehat pada anak-anak. Peserta didik kemudian diajak untuk lebih mengenal makanan tradisional yang lebih menyehatkan dibandingkan makanan modern. Dalam prosesnya, mereka juga diajak untuk mengembangkan kemandirian diri dan berkolaborasi untuk menciptakan sebuah festival makanan tradisional.
Selanjutnya masuk ke dalam tahap aksi nyata. Pada tahap ini, peserta didik akan berkolaborasi dengan guru, teman dan keluarga untuk membuat sebuah festival makanan tradisional. Dimulai dari menentukan makanan yang akan dikaji, wawancara dengan narasumber, latihan membuat makanan tersebut di rumah dan membuat poster ajakan untuk mengkonsumsi makanan tradisional. Di akhir projek, peserta didik akan melakukan refleksi terkait kegiatan yang sudah dilakukan dan refleksi diri terkait dengan pemahamannya terhadap makanan tradisional.
"Dengan projek ini, peserta didik diharapkan dapat mengembangkan tiga dimensi dari Profil pelajar Pancasila yakni Kemandirian, Gotong Royong dan Berkebhinekaan Global beserta elemen-elemen yang terkait. Projek "Makananku Budayaku" merupakan inisiatif penting untuk memperkenalkan kembali nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi muda. Dengan melibatkan siswa dalam kegiatan praktis dan kreatif, diharapkan mereka dapat lebih menghargai kekayaan budaya kuliner Indonesia serta meneruskan tradisi tersebut ke generasi berikutnya". oleh Bapak Samijan 20 september 2024
Melalui projek ini, siswa tidak hanya belajar tentang kearifan lokal tetapi juga mengembangkan Kreativitas: Siswa belajar berkreasi dalam pengolahan makanan dan membuat presentasi yang menarik. Meningkatkan Kesadaran Budaya: Siswa memahami pentingnya menjaga keberagaman kuliner Indonesia dan melestarikan makanan tradisional.
Mengembangkan Kemandirian: Siswa diajak untuk mandiri dalam proses memilih, memasak, dan mempromosikan makanan tradisional.Projek "Makananku Kreasiku" diharapkan dapat menjadi agenda rutin di sekolah-sekolah untuk meningkatkan kesadaran dan kreativitas siswa dalam bidang kuliner dan budaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H