Mohon tunggu...
Uswatul UlulAzmi
Uswatul UlulAzmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Reading, Writing, Listening Music

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Integrasi Nasional di Era Globalisasi

23 Mei 2022   14:39 Diperbarui: 23 Mei 2022   14:53 7734
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: pixabay.com

Nama: Uswatul Ulul Azmi

Nim: 0429*****

Prodi Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemah

Universitas Terbuka Bandung

INTEGRASI NASIONAL DI ERA GLOBALISASI

Perubahan dan kemajuan saat ini tentunya tak terlepas dari pengaruh globalisasi, seperti kemajuan teknologi dan kualitas hidup. Arus globalisasi yang masuk ke negara kita makin kuat dan terkadang tidak terkendali. Seperti yang kita ketahui, globalisasi tidak selalu memberi dampak yang baik dan positif, tapi juga bisa memberikan dampak negatif. Dampak negatif globalisasi itu bisa memengaruhi banyak hal. Salah satunya dalam hal integrasi nasional.

Integrasi nasional adalah upaya mempersatukan berbagai jenis perbedaan kelompok dalam suatu masyarakat atau wilayah sehingga tercipta satu kesatuan yang harmonis. Berikut beberapa pengertian integrasi nasional menurut para ahli:

* Nazaruddin Sjamsuddin: integrasi nasional adalah proses penyatuan suatu bangsa yang mencakup semua aspek kehidupan, yaitu sosial, budaya, politik, dan ekonomi.

* Sunyoto Usman: integrasi nasional adalah suatu proses saat kelompok-kelompok tertentu dalam masyarakat saling menjaga keseimbangan untuk mewujudkan kedekatan hubungan antar kelompok.

* Myron Weiner: integrasi nasional merupakan proses penyatuan kelompok-kelompok dengan latar sosial dan budaya berbeda ke dalam satu kesatuan wilayah dan membentuk satu identitas nasional.

Ada beberapa syarat agar integrasi nasional bisa dilakukan, antara lain:

* Anggota masyarakat yang saling membantu karena sadar mereka membutuhkan satu sama lain.

* Adanya norma dan nilai sosial yang berlaku dan disepakati bersama oleh masyarakat sebagai pedoman hidup bermasyarakat.

* Norma dan nilai tersebut disepakati sebagai pedoman dalam proses integrasi nasional.

Tentu saja untuk mewujudkan integrasi nasional bukanlah suatu hal yang mudah. Ada banyak sekali ancaman dan faktor-faktor yang menghambat terbentuknya integrasi nasional. Salah satunya adalah globalisasi. Kenapa globalisasi bisa dikatakan sebagai ancaman bagi integrasi nasional? 

Seperti yang sudah dibahas di awal tadi, dari banyaknya dampak positif yang bisa kita dapatkan dari globalisasi, ada juga dampak negatif yang tidak bisa kita hindari. Kenapa? Karena kita tidak bisa selalu menyaring globalisasi yang masuk ke negara kita. Pasti ada saja hal-hal yang kurang baik yang lolos dari upaya kita mem-filter arus globalisasi yang masuk.

Perubahan kebudayaan dan cara pandang sebagai akibat dari globalisasi membawa dampak besar. Orang-orang yang terpengaruh dan mulai condong pada kehidupan liberal biasanya memiliki kebebasan individual yang tinggi. 

Pergaulan bebas, sikap individualisme, gaya hidup konsumtif, dan maraknya pelanggaran aturan di masyarakat dapat menghilangkan budaya gotong royong dan semangat persatuan sehingga integrasi nasional tidak bisa diwujudkan dengan mudah.

Globalisasi membawa informasi masuk ke berbagai belahan dunia dengan sangat cepat. Itu sebabnya mengapa banyak paham-paham lain bermunculan yang ingin menggantikan Pancasila sebagai ideologi kita. Dan masih banyak hal lainnya dalam bidang ekonomi, sosial-budaya, sampai pertahanan dan keamananan.

Beberapa hal yang menghambat integrasi nasional yang datang dari masyarakat itu sendiri adalah:

* Kurangnya penghargaan akan keberagaman.

* Kuatnya paham identitas SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan).

* Ketimpangan sosial politik.

* Kurangnya toleransi antar sesama.

Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan dan mempertahankan integrasi nasional di era globalisasi ini, antara lain:

* Meningkatan kesadaran untuk hidup bersama di negara ini tanpa rasa curiga, ketakutan, dan rasa ingin mendominasi.

* Menghormati perbedaan dan tidak melakukan rasisme.

* Menjunjung tinggi keadilan tanpa memandang status sosial.

* Menjadikan latar belakang sejarah yang sama sebagai aspek mewujudkan persatuan.

* Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan turut serta dalam berbagai kegiatan seperti gotong royong, kerja bakti, kerja sosial, dan sebagainya.

* Meningkatkan rasa cinta tanah air, salah satunya yaitu dengan bangga membeli dan menggunakan produk dalam negeri.

* Mampu menyaring globalisasi dan paham mana yang patut ditiru dan mana yang harus ditinggalkan.

* Bijak dalam menggunakan teknologi, seperti dalam bersosial media.

* Adanya keinginan untuk bersatu.

Globalisasi mungkin menjadi ancaman penting bagi integrasi nasional yang harus kita waspadai. Tetapi, globalisasi juga bisa kita gunakan sebagai cara untuk meningkatkan integrasi nasional. Cinta produk dalam negeri, tidak menyebarkan berita palsu, menyampaikan informasi yang bisa meningkatkan kecintaan kita terhadap tanah air, dan bertoleransi adalah beberapa dari banyak hal yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan integrasi nasional di era globalisasi ini.

Globalisasi itu seperti uang logam yang memberikan dua sisi. Satu sisinya menguntungkan, dan satu sisinya bisa merugikan. Kita tidak bisa menutup diri dari kemajuan yang dibawa oleh globalisasi, tetapi kita masih bisa berusaha menyaring dampak-dampak dari globalisasi yang sekiranya membawa dampak negatif bagi diri dan bangsa Indonesia.

Integrasi nasional adalah hal penting dalam sebuah bangsa dan harus diwujudkan dan dipertahankan. Jika suatu bangsa tidak memiliki persatuan dan terpecah belah, maka akan seperti apa nasibnya kedepannya? Aturan yang dilanggar, konflik-konflik yang terus terjadi, kekerasan dan ancaman yang meluas. 

Negara itu pasti akan hancur begitu juga dengan warga masyarakatnya. Oleh karena itu, upaya persatuan ini harus kita usahakan bersama-sama. Semua komponen masyarakat harus ikut serta. Perbedaan-perbedaan yang ada dijadikan suatu kebanggaan akan keragaman yang dimiliki dan diimbangi dengan toleransi yang tinggi. Gotong royong dan semangat persatuan harus selalu ditumbuhkan dalam jiwa tiap masyarakat terutama di era globalisasi yang serba maju ini.

Referensi

Buku Materi Pokok MKDU4111/modul 4

Admin LinovHR. 2021. Integrasi Nasional: Pengertian, Faktor Pendukung & Penghambat. https://www.linovhr.com/integrasi-nasional-adalah/. Diakses pada 23 Mei 2022.

Ayu Ma'as. 2022. Cara-cara yang Bisa Dilakukan Untuk Meningkatkan Integrasi Nasional. https://kids.grid.id/read/473186042/cara-cara-yang-bisa-dilakukan-untuk-meningkatkan-integrasi-nasional. Diakses pada 23 Mei 2022.

Berita Update. 2021. Integrasi Nasional dan Berbagai Ancamannya. https://kumparan.com/berita-update/integrasi-nasional-dan-berbagai-ancamannya-1v0QIEw9bcP. Diakses pada 23 Mei 2022.

Issha Haruma. 2022. Pengertian Integrasi Nasional Menurut Para Ahli. https://nasional.kompas.com/read/2022/02/13/04300051/pengertian-integrasi-nasional-menurut-para-ahli. Diakses pada 23 Mei 2022.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun