Titik hujan mengalir
Melalui mata, membasahi pipi
menghujam hati yang lagi pilu
Ku tengok dari balik kaca
Di dalam ruang dan jarak pemisah
Nan ufuk barat jauh sana
Jinggah merah menghiasi atap
yang tak punya penyanggah
Menyenangkan ......
Namun rasa yang ku punya tak sama
Pedih, sakit dan rindu
Berkuasa dalam dunia sepi....
Serasa batin menjerit
Kembalilah serunya
Hati mungil pun berkata
"Berserah dirilah kepada Tuhan Mu"
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!