Platform Exovillage berisi mengenai spot-spot potensi desa mulai dari Destinasi, Aktivitas, Biro Tour, Toko Souvenir dan terdapat marketplace untuk memasarkan produk olahan maupun kerajinan masyarakat lokal.
Pada program identifikasi potensi desa ilakukan observasi dan wawancara bersama perangkat desa dan pelaku usaha UMKM. Lalu didapatkan beberapa potensi desa yang dapat dijadikan tempat wisata seperti Umbul atau Sendang Pateran, Bukit Gumuk Mendro, Masjid Besar Suruh, dan Masjid Baturrahim. Setelah melaksanakan identifikasi dilanjutkan dengan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat dengan cara membentuk kader promosi desa untuk menjadi pionir, dari berbagai pelaku usaha UMKM. Tindak lanjut dari pemberdayaan masyarakat adalah pembinaan dan pendampingan secara berkelanjutan terhadap kader potensi desa oleh mahasiswa dan tim Exovillage.
Diakhir KKN Tematik mahasiswa menyerahkan roadmap pengembangan destinasi wisata kepada perangkat desa suruh untuk dijadikan gambaran arah pengembangan desa khususnya di sector pariwisata. Roadmap ini di susun dalam kurun waktu tertentu memaksimalkan pemanfaatan potensi wisata desa. Harapannya dengan diadakan KKN Tematik ini dapat menjadi salah satu upaya kolaborasi pemerintah, masyarakat dan akademisi untuk menciptakan desa mandiri dan dapat dikenal oleh masyarakat luas terhadap potensi Desa Suruh.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI