Seperti syair lagu lama “Aku cinta kepadamu tak terbatas waktu...tak kan ada selain dirimuuu...”
Saya pernah membaca suatu kutipan “Tidak penting berapa lama anda dikantor, tapi yang paling penting adalah berapa kontribusi yang dihasilkan untuk kantor anda” mungkin itu yang mendasari seorang salesman tidak harus berkama-lama di kantor. Umumnya perusahaan yang mempunyai team sales force tidak mewajibkan salesmannya untuk datang kekantor lebih pagi, bahkan dibebaskan untuk langsung kunjungan ke customer datang dan pergi jam berapapun dari dan ke kantor tidak ada yang melarang. Berbeda dulu ketika saya kerja dipabrik tiga kali telat time card maka besok akan ditegur atasan, seminggu telat berturut-turut maka akan dapat SP1 begitu seterusnya.."ujung-ujungnya sakit hati..(lagu sambalado : Ayu tingting) ujung ujungnya akan akan dapat surat pemecatan jika tidak patuh terhadap jam kerja, bagi serorang salesman semua itu tidak berlaku.
Mengapa demikian...? karena pada dasarnya salesman bekerja 24 jam selama 7 hari, kalau karyawan biasa bekerja dari jam 08.00 – 17.00 maka salesman bekerja dari mulai bangun tidur samai tidur lagi,..ah mana mungkin.,. mari kita lihat contoh kecil dibawah ini,
Contoh Pertama
Seorang salesman harus mempunyai kartu nama karena itu adalah tools wajib, dimanapun, kemanapun, kapan pun harus dibawa karena ketika ada prospek potensial maka akan memperkenalkan dirinya. Nah aktivitas memberikan kartu nama adalah salah satu pekerjaan salesman yang bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, ...apa iya seorang salesman memberikan kartunama hanya senin sampai jumat dan pada jam 08.00 – 17.00, naif sekali rasanya...
Contoh Kedua
Marikita simak curhatan di facebook dari seorang istri salesman dibawah ini :
“Berat Euy Jadi Istri Sales Alat Berat, nggak seperti kebanyakan pekerjaan yg normal2 aja jam kerjanya.. Bisa dibayangkan pekerjaan suami saya menuntut 24 jam, terima telp nggak tau waktu, dan terkadang hari libur pun sambil ngajak anak jalan, nggak ketinggalan laptop dibawa karena setiap saat ada permintaan kita hrs ready.. Oh My God.. Tapi klw nggak begitu nggak bisa menyambung hidup, dilema sih.. Belum lg klw setiap bln hrs ketar ketir terima gaji, Krn besar kecil gaji yg didpt tergantung penjualan, hehehe.. Pusing Pala Barbie.. Pah.. Love U"
Selain kedua contoh diatas masih ada banyak contoh lain yang menuntut salesman bekerja 24 jam, misalnya ketika ada permintaan penawaran harga terkadang customer tidak mau menunggu sampai hari atau jam kerja maunya instan hari itu juga, atau ketika ada komplain harus siap ditelphone kapanpun dan masih banyak contoh lain.
Bagi saya waktu waktu kerja yang tidak terbatas ini memberikan nilai positif yang lebih, kita ditempa menjadi seorang pengusaha atau entrepreneur yang seolah-olah perusahaan tempat bekerja menjadi milik sendiri, aktivitas mulai dari Mencari customer, menggali kebutuhan , perkenalan produk, penawaran, negosiasi, dealing, pengiriman, penagihan, sampai pekerjaan service seorang sales harus mengetahuinya, atau dalam bahasa kerennya Presales – Sales dan Post sales.
Jadi jangan berbicara masalah loyalitas atau jam kerja sama salesman kalau anda tidak mau dikasih bogem mentah dengan penjelasan saya diatas.
By
UsmanEfendi
Author, Trainer&Salesman Forklift
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H