Beberapa hari yang lalu saya nemu sebuah olshop di instagram @mbokjajan yang menarik hati. Kenapa? Karena yang dijualnya adalah mainan dan makanan jadul yang dulu waktu kecil saya bisa nikmati. Diingat-ingat sekarang lucu banget ya. Nggak tahu kenapa lucu padahal itu makanan sama mainan gak lucu2 juga. Cuma bikin senyum-senyum aja jadi ingat masa kecil dulu.
Beberapa jajanan jadul yang dulu sempat saya nikmati diantaranya:
[caption id="attachment_342433" align="aligncenter" width="300" caption="Permen Karet Yosan "][/caption]
* Permen Karet Yosan
Saya lupa berapa harganya tapi permen ini merupakan salah satu permen favorit saya waktu kecil dengan bungkusnya yang selalu berlabel gambar yang bisa ditempel lepas di tangan jadi seperti tato.
* Permen Chocoball
Enak banget ini permen bulat dikulum. Saya rasa suka stroberi dan coklat. Serasa makan-makanan orang kaya deh waktu itu kalo mengulum permen ini karena jadi tahu bagaimana rasanya stroberi dan coklat yang jarang saya rasakan di rumah, karena rasa-rasa makanan sehari2 di rumah tak jauh2 dari rasa ubi dan singkong serta rasa pisang dan talas yang sampe bosen makannya.
[caption id="attachment_342435" align="aligncenter" width="300" caption="Permen Chocoball"]
* Choyo Cup
Coklat gel di wadah kecil ini waktu itu rasanya nikmat sekali. Serasa melayang di surga deh bisa beli coklat jel ini... hihihi... rasanya belum pernah kebeli satu pak. Paling banter beli dua biji. Dimakannya pake sendok plastik super kecil dijilat2 sambil main.
Ini permen merupakan salah satu favorit saya juga selain permen di atas. Duh melayang rasanya bisa menikmati permen rasa susu bergambar sapi ini. Gak bisa rasain susu asli, minimal rasain rasanya di permen ini.
[caption id="attachment_342438" align="aligncenter" width="300" caption="Permen Susu"]
* Kue Kancing
Saya menyebut kue ini kue Kancing karena bentuknya seperti kancing. Ini adalah kue istimewa bagi saya karena serasa jadi orang kaya lagi. Maklum waktu itu yang namanya kue tuh cuma ketemunya di hari Lebaran aja. Gak pernah kebeli kue di hari2 biasa.
Nah, sekarang mainan jadul yang pas ngeliatnya sangat menggetarkan hati, perasaan saya jadi membuncah ingat masa2 kecil dulu ketika melihat gambar2 ini:
* Bepe
Nggak tahu kenapa kok namanya Bepe. Begitulah kami menyebutnya. Mungkin singkatan dari Boneka Pindah2 atau apa ya?. Masih ingat dalam ingatan ketika maininnya di teras yang keramiknya keramik bekas dan tidak rata. Rumah-rumahannya dibuat dari kardus2 bekas odol, sabun, dsbnya. Sampai berkeresek2 itu dus2 bekas buat rumah2an Bepe ini.
Permainan ini merupakan permainan favorit saya apalagi semenjak tahu kuncinya yang dikasih tahu anak tetangga baru. Asalnya sering banget kalah bahkan sampai suka main licik dengan cara tetap memegang batu congklak terakhir kalau dilihat lobang congklak depannya kosong yang berarti kita harus berhenti main disana.
* Gambar bernomor
Saya suka mainin gambar ini dengan temen2 lain di teras dan kadang memakai taruhan. Taruhannya adalah karet ggelang. Karet gelang ini merupakan salah satu koleksi berharga karena bisa dipakai main loncat tinggi dan main Kutik, kami menyebutnya. Gambar terakhir di gambar ini bernomor 36 dan itu adalah nomor yang ajaib karena itulah nomor kemenangan manakala main gambar yang ditumpuk dan ditelungkupkan. Seneng kalo dapetnya nomor besar. Dapat nomor 36 itu artinya gak bakal ada yang ngalahin.
Dan mainan lainnya seperti Kelereng, main wadah2an dapur, boneka dari kain percak merupakan bagian dari masa Kecil saya yang tiada terlupakan.
Semua gambar diambil dari instagram @mbokjajan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H