Secara umum yang kita pahami tentang konsisten adalah sikap atau perilaku yang menunjukkan seseorang yang selalu atau secara terus-menerus melakukan satu tindakan, dengan pola atau cara yang sama, dari waktu ke waktu.
Bisa juga pengertiannya, seseorang yang konsisten itu adalah orang yang selalu mengikuti suatu standar atau pola yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam konteks yang lebih luas, konsisten juga dapat berarti keandalan, kepercayaan, atau kesesuaian dalam perilaku atau tindakan seseorang terhadap suatu tujuan atau visi yang telah ditetapkan sebelumnya.
Oleh karenanya, seseorang yang konsisten sering dianggap sebagai individu yang dapat dipercaya dan diandalkan dalam melakukan tindakan atau dalam menjalankan suatu tugas.
Sikap atau karakter seseorang yang konsisten ditunjukkan dengan sesuainya apa yang dia katakan dengan apa yang dia lakukan. Sikap kesesuaian antara perkataan dengan perbuatan ini adalah sesuatu yang sangat dicintai Allah swt. Sebagaimana firman-Nya di ayat ke-2 surat Ash-shaf.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
"Wahai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?" (QS. Ash-Shaff: 2)
Menurut hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, ayat di atas turun saat para sahabat sedang duduk-duduk bersama Rasulullah saw. Lalu Abdullah bin Salam berkata, "Seandainya kami mengetahui amal apa yang paling disukai Allah Ta'ala, pasti kami akan melakukannya."
Menjawab perkataan Abdullah bin Salam tersebut, Allah swt kemudian menurunkan ayat di atas kepada Rasulullah, kemudian Beliau menyampaikannya kepada para sahabat.
Kalimat yang digunakan dalam ayat tersebut di atas adalah kalimat peringatan. Seolah Allah mengingatkan bahwa tidak pantas seorang yang beriman mengatakan sesuatu yang tidak dikerjakan (tidak konsisten). Apalagi kalau melihat firman Allah di ayat berikutnya (ayat ke-3), yang menjelaskan bahwa perbuatan tersebut - mengatakan sesuatu yang tidak dikerjakan - sangat dibenci oleh Allah swt.
Bersikap konsisten sangatlah penting dalam kehidupan kita karena konsistensi mencerminkan integritas dan kepercayaan diri yang tinggi.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa bersikap konsisten itu penting:
1. Menunjukkan bahwa Anda adalah seorang yang percaya diri.
Saat Anda konsisten dalam tindakan dan perilaku Anda, itu menunjukkan bahwa Anda yakin dengan apa yang Anda lakukan. Juga menunjukkan bahwa Anda percaya dengan kemampuan Anda sendiri. Semuanya itu akan membuat orang lain percaya pada Anda.
2. Meningkatkan produktivitas
Selalu melakukan apa-apa yang telah dikatakan, ditetapkan, direncanakan, berarti Anda telah memahami prioritas pekerjaan. Mana pekerjaan yang penting dan mendesak, mana yang penting tapi tidak mendesak, juga mana tidak penting tapi mendesak harus diselesaikan. Dengan konsisten Anda akan mampu menghindari membuang waktu pada pekerjaan yang tidak penting juga tidak mendesak.
3. Membangun kepercayaan orang lain
Ketika Anda konsisten, orang lain dapat merasa lebih nyaman dan percaya pada Anda karena mereka tahu apa bagaimana kemampuan dan sikap Anda.
4. Membuat hubungan dengan orang lain lebih baik
Di dunia profesionalisme, konsistensi sangat membantu dalam membangun hubungan yang lebih baik, stabil dan terpercaya.
5. Menunjukkan Anda mampu mengelola waktu secara efektif
Bersikap konsisten, selalu mengerjakan apa yang telah dikatakan, membuktikan bahwa Anda mampu membuat perencanaan yang baik, dengan mengatur waktu yang tersedia.
Untuk bersikap konsisten memang upaya keras, perlu pembiasaan. Allah swt telah memberi fasilitas kepada kita untuk Latihan konsisten selama sebulan dalam setahun. Selama bulan Ramadan kita diwajibkan untuk berpuasa, dan puasa itu adalah sarana yang melatih kita, memaksa kita, untuk bersikap konsisten antara perkataan dan perbuatan. Karena ibadah puasa adalah ibadah 'rahasia' yang hanya diketahui oleh kita sendiri dan Allah. Selama sebulan kita sanggup untuk konsisten, menjaga ibadah puasa kita. Padahal bisa dan sangat mungkin kalau kita diam-diam makan atau minum.
Semoga Latihan selama sebulan Ramadan membuat kita menjadi pribadi yang konsisten.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H