Email atau surat elektronik sudah merupakan kebutuhan pokok setiap orang saat ini. Untuk apa pun semuanya harus menggunakan email. Setiap membuat akun di media sosial, setiap memasang aplikasi di HP kita, semuanya harus menggunakan email.
Sehingga pelaku kejahatan pun seringkali memanfaatkan email-email sasarannya untuk mencuri data-data pribadi. Anda, selaku pemilik email, harus berhati-hati terhadap kemungkinan email Anda digunakan untuk mencuri data-data pribadi.
Kebocoran email merupakan suatu ancaman yang yang dapat menyebabkan kerugian, hal ini dikarenakan email Anda kerap tersambung dengan akun media sosial, aplikasi yang digunakan sehari-hari, seperti aplikasi perbankan, ecommerce, serta platform-platform lain yang menyimpan data Anda.
Data bocor, artinya data Anda diketahui oleh pihak lain, baik dengan sengaja atau tidak. Dan itu tentu saja akan merugikan Anda (pemilik data).
Berikut ini cara untuk mengetahui apakah Anda pernah menjadi korban dari data yang bocor.
1. Akses situs periksadatacom
Periksadatacom menggunakan sumber terbuka dari HaveiBeenPwned, keseluruhan data dan keterangan mengenai kebocoran data bersumber dari API milik HaveiBeenPwned.
2. Masukkan email yang ingin diperiksa di kotak yang tersedia, lalu klik kotak bertuliskan 'PERIKSA SEKARANG'.
Apabila email Anda aman, maka tampilan akan seperti gambar yang sebelah atas.
Tapi sebaliknya, apabila email Anda pernah menjadi korban dari insiden data breach, maka tampilannya akan memunculkan di platform mana saja Anda pernah menjadi korban dari insiden data breach. (lihat gambar yang bawah).