Mohon tunggu...
Urip Widodo
Urip Widodo Mohon Tunggu... Peg BUMN - Write and read every day

Senang menulis, membaca, dan nonton film, juga ngopi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Empat Model Suksesi dalam Islam

19 Juli 2022   11:28 Diperbarui: 19 Juli 2022   11:52 1459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Abdurrahman bin Auf kemudian memanggil Ali bin abi Thalibn dan Utsman bin Affan. Beliau berkata kepada Ali, "Wahai Ali, aku telah berkeliling menghimpun pendapat berbagai kalangan, dan ternyata mereka lebih memilih Utsman. Aku berharap engkau menerima ketetapan ini."

Setelah berkata kepada Ali, dia berkata kepada Utsman: "Aku membaiatmu atas nama sunnah Allah dan Rasul-Nya, juga dua khalifah sesudahnya."

Setelah Abdurrahman berkata demikian kepada Utsman, Ali bin Abi Thalib berdiri dan menjabat tangan Utsman bin Affan. Ali menjadi orang kedua yang membaiat Utsman sebagai khalifah pengganti Umar. Saat itu juga semua kaum muslimin yang hadir serempak membaiat Utsman sebagai khalifah kaum muslimin.

Pengangkatan Utsman bin Affan diawali melalui proses musyawarah di majelis syuro yang dibentuk khalifah sebelumnya, Umar bin Khaththab.

Suksesi dari Utsman bin Affan ke Ali bin Abi Thalib

Di masa kekhalifahan Utsman bin Affan, mulai terjadi pemberontakkan. Hepi Andi Bastoni dalam bukunya '101 Sahabat Nabi' menulis sebagai berikut,

Enam tahun pertama masa pemerintahan Utsman bin Affan berjalan dengan damai, namun enam tahun berikutnya terjadi pemberontakan. 

Sayangnya Utsman tidak dapat menindak tegas para pemberontak ini. Beliau selalu berusaha unruk membangun komunikasi yang berlandaskan kasih sayang dan kelapangan hati. 

Tatkala para pemberontak memaksa beliau untuk melepaskan kursi kekhalifahan, beliau menolak dengan mengutip perkataan Rasulullah Saw, "Suatu saat nanti mungkin Allah Swt akan memakaikan baju padamu, wahai Utsman. Dan jika orang-orang menghendakimu untuk melepaskannya, jangan lepaskan hanya karena orang-orang itu."

Setelah terjadi pengepungan yang lama, akhirnya pemberontak berhasil memasuki rumah Utsman dan membunuh beliau. Utsman bin Affan syahid pada hari Jum'at, 17 Dzulhljjah 35 H setelah memerintah selama dua belas tahun, sejak tahun 644 M.

Sejak terbunuhnya khalifah Utsman bin Affan, ketegangan terus melanda kota Madinah. Banyak kelompok pemberontak yang berkeliaran di sana. Untuk menenangkan keadaan, para pemuda kemudian mendesak Ali bin Abi Thalib untuk segera menggantikan Utsman. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun