Bahkan kebermanfaatan bagi orang lain menjadi tanda seorang Muslim dicintai oleh Allah Swt. sebagaimana sabda Rasulullah Saw berikut,
"Orang yang paling dicintai Allah Swt adalah orang yang paling bermanfaat bagi umat manusia." (HR. Thabrani)
Tidak perlu melakukan sesuatu yang besar untuk memberikan manfaat kepada orang lain atau kepada lingkungan. Memberikan manfaat dapat dilakukan sesuai dengan kemampuan kita.
Kalau kita memiliki kuasa, maka dengan kekuasaan tersebut kita bisa memberikan manfaat kepada yang lain. Bisa dengan mengeluarkan kebijakan yang adil untuk semua golongan. Bisa juga dengan menegakkan aturan/hukum dengan seadil-adilnya.
Kalau untuk memberi manfaat, kita hanya bisa dengan berbicara atau menulis. Maka berbicaralah atau menulislah yang dapat dirasakan manfaatnya oleh orang lain. Berkatalah atau menulislah yang memberi solusi, atau yang membangkitkan semangat atau motivasi.
Kalau kebetulan kita ada di posisi tidak punya kuasa dan tidak mampu berbicara atau menulis, maka cukup dengan hati saja kita memberi manfaat kepada orang lain. Cukup dengan mendoakan orang lain yang sedang kesulitan, yang sedang sakit, yang sedang bangkrut. Atau mendoakan kondisi negara yang sedang tidak baik-baik saja, juga mendoakan lingkungan yang semakin tidak ramah.
Intinya, sekecil apa pun, lakukanlah hal yang bermanfaat, karena itu akan menjadi bukti eksistensi kita di dunia ini. Dan bagi seorang Muslim, akan menjadi indikator kualitas kemuslimannya.
"Seorang muslim adalah orang yang muslim lainnya merasa selamat dari gangguan lisan dan tangannya." (HR. Muslim, No. 6709)
Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI