Mohon tunggu...
Urip Widodo
Urip Widodo Mohon Tunggu... Freelancer - Pensiunan yang ingin terus menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berusaha menuliskan apa saja yang bermanfaat, untuk sendiri, semoga juga untuk yang lain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pay It Forward

2 Januari 2021   10:18 Diperbarui: 2 Januari 2021   10:21 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Si Trevor mengatakan, lingkaran itu adalah simbol perbuatan baik. Maksudnya, ketika kita berbuat baik pada tiga orang, lalu kita meminta ketiga orang itu untuk berbuat baik lagi pada tiga orang yang lain, dan seterusnya demikian, maka kebaikan akan memenuhi dunia.

Pay It Forward, kalimat yang dijadikan judul film, menyederhanakan konsep yang dibuat si Trevor tersebut. Kalimat tersebut kalau diartikan secara sederhana mungkin maksudnya 'Bayar (tebus) lah dengan meneruskan berbuat baik'.

Untuk membuktikan konsepnya ini, si Trevor pun melakukan eksperimen. Dia melakukan perbuatan baik (menolong orang lain). Yang dijadikan kelinci percobaanya adalah ibunya sendiri dan seorang pengemis. Tetapi ternyata gagal, kedua orang tersebut tidak melakukan sebagaimana yang diharapkan si Trevor.

Tentu dia sangat kecewa. Namun, rasa optimis masih terpancar di wajahnya, bahwa konsep dia ini suatu saat akan terbukti.

Menariknya, konsepnya ini beberapa waktu kemudian terbukti, justru terjadi di kota yang jaraknya puluhan kilo meter. Dan kemudian berlanjut, menyebar, viral, ke kota-kota lainnya. Selanjutnya .... Silahkan tonton saja film-nya.

Di sinilah korelasi yang terjadi antara judul film yang pakai untuk judul tulisan ini, dengan pembahasan apa yang saya tulis di paragraf.

Perbuatan baik itu akan melahirkan perbuatan baik lagi. Dan ketika perbuatan baik semakin banyak dilakukan orang-orang di dunia ini, maka kebaikan pun akan semakin merebak, semakin banyak lagi. Dan akhirnya dunia ini dipenuhi dengan kebaikan.

Sebagaimana konsep si Trevor, kebaikan seseorang yang diikuti oleh tiga orang, kemudian dari tiga orang ini masing-masing diikuti oleh tiga orang lagi, dan seterusnya. Maka, dalam lima level saja, satu kebaikan akan menjadi 111 kebaikan.

Jadi, mari kita berbuat baik. awali dengan 3M:

Mulai dari kita,

Mulai dari yang kecil (sederhana),

Mulai sekarang juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun