Kehilangan idealisme bukanlah akhir dari cerita seorang penulis. Sebaliknya, itu adalah tantangan yang perlu diatasi untuk berkembang menjadi penulis yang lebih baik. Ketika ia berhasil menemukan kembali semangat dan keberanian untuk mengeksplorasi kreativitasnya tanpa batas, penulis akan menemukan bahwa penulisan adalah sarana paling kuat untuk menyuarakan pandangan dunianya.
Karena pada akhirnya, karya tulis yang paling berharga adalah karya tulis yang memiliki keberanian untuk mengekspresikan pandangan yang berbeda. Bahkan, ketika itu tidak populer atau tidak terlihat menguntungkan. Karya tulis yang kuat dan bermakna adalah karya tulis yang dihasilkan dengan integritas dan idealisme yang tinggi, bukan hanya untuk memenuhi ekspektasi pasar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H