Mohon tunggu...
Mochamad Arsad Ibrahim
Mochamad Arsad Ibrahim Mohon Tunggu... Guru - Guru

UPTD SDN 1 Sukajadi Pondoksalam_MDTA Baiturrohman Pasawahan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Waktu Terus Berlari, Amal Masih di Tempat

22 November 2024   15:31 Diperbarui: 22 November 2024   16:50 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Waktu Terus Berlari, Amal Masih di Tempat (Sumber: Desain pribadi)

Tidak Terasa Umur Terus Bertambah, Namun Amal Shalih Belum Bertambah. Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun.  Tidak terasa umur terus bertambah, namun amal shalih belum bertambah. Tidak sadarkah kita bahwa kita semakin dekat dengan kematian...???

Apakah kita sudah siap untuk mempertanggung jawabkan segala perbuatan kita...?

Bergegaslah untuk bertaubat kepada Allah, selagi pintu taubat-Nya masih terbuka lebar, sebelum nyawa sampai di kerongkongan, jangan sampai tertipu dengan dunia yang fana ini...!

Dunia ini hanya bersifat fana dan sementara, sedangkan tujuan hidup kita sebenarnya adalah akhirat kelak. 

Dunia ini hanyalah sebuah tempat persinggahan untuk kita, tempat mengumpulkan bekal menuju akhirat dan tempat mempersiapkan kehidupan akhirat yang merupakan kehidupan sebenarnya.

Disebutkan dalam kitab Nashaihul 'Ibad yang merupakan penjelasan (syarh) daripada kitab Al-Munabbihaat 'Alal Isti'daad Li Yaumil Ma'aad karangan Ibnu Hajar Al-Asqalani yang berisi Nasihat nan bijaksana, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda kepada salah seorang sahabat yaitu Abu Dzar Al-Ghifari Rahimahullah: "Wahai Abu Dzar, Perbaharuilah perahumu, karena lautan itu sangat dalam, Carilah perbekalan yang lengkap, karena perjalanan itu sangat jauh, Kurangilah beban, karena rintangan itu amatlah sulit untuk diatasi dan Ikhlaslah dalam beramal, karena yang menilai baik dan buruk adalah Dzat Yang Maha Melihat".

Maksud daripada 4 nasihat Rasulullah tersebut adalah sebagai berikut:

Perbaharuilah perahumu, Maksudnya Perbaikilah niatmu dalam setiap beramal agar engkau memperoleh pahala dan selamat dari siksa Allah.

Kurangilah beban, Maksudnya janganlah banyak-banyak engkau mengambil keduniaan.

Diserupakannya akhirat dengan lautan yang dalam, perjalanan yang jauh, dan rintangan yang amat sulit untuk diatasi, karena banyaknya kesulitan dan rintangan yang mesti dilewati untuk bisa sampai kepada kebahagiaan akhirat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun