Mohon tunggu...
UPMK News
UPMK News Mohon Tunggu... Editor - IT

Media Informasi Universitas Muhammadiyah Kuningan, STKIP Muhammadiyah Kuningan, www.upmk.ac.id, www.news.upmk.ac.id, IG @stkipmkng, IG @upmknews

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PG-PAUD dan PGSD Kolaborasi Parade Pentas Seni Musik Hujan Karya UPMK

1 Juli 2024   12:06 Diperbarui: 1 Juli 2024   13:12 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PG-PAUD Dan PGSD Kolaborasi Parade Pentas Seni Musik Hujan Karya UPMK/dokpri

UPMK News - "Simfoni Gangsa Kidung Asmarandana Hujan" adalah sebuah karya pertunjukan kolaborasi seni yang menyatukan keindahan musik tradisional dan keanggunan fashion show dalam satu panggung yang spektakuler. Acara ini menampilkan perpaduan antara alat musik gangsa, yang merupakan bagian dari gamelan, dengan elemen musik modern yang menciptakan harmoni unik. 

Melodi yang mengalun bak kidung asmarandana di tengah rintik hujan, menggugah perasaan dan menghipnotis penonton dengan keindahannya. Setiap nada dan irama yang dimainkan menggambarkan kisah cinta dan keindahan alam, menciptakan pengalaman mendalam bagi penonton.

Meriah dengan berbagai pertunjukan seni, Pentas Seni Musik Hujankarya #6 sukses digelar di Gedung Djarnawi Hadikusuma Lantai 3 Kampus STKIP Muhammadiyah Kuningan pada Sabtu (29/06/2024) dalam rangka UAS PGPAUD Semester 6 dan PGSD Semester 4.

Acara kolaborasi parade seni pertunjukan ini menjadi wadah bagi para mahasiswa/i STKIP Muhammadiyah Kuningan khususnya prodi PGSD dan PGPAUD untuk memamerkan bakat dan kreatifitas dalam bidang seni musik dan fashion show.

Mengangkat tema "Simfoni Gangsa Kidung Asmarandana" dengan makna "Alunan bunyi dan gamelan dalam lagu cinta, kasih, harapan dan asrama." Hujan Karya #6 sukses menampilkan 23 grup kolaborasi mahasiswa PGSD dan PGPAUD.

Ketua Prodi PGPAUD Erik, M. Pd. dalam sambutannya mengatakan bahwa Hujan Karya yang merupakan agenda rutin ini menjadi sebuah kebanggan bagi STKIP Muhammadiyah Kuningan. Beliau berharap melalui kegiatan ini para mahasiswa mendapatkan bekal dalam hal kesenian dan keterampilan yang berguna untuk di dunia kerja nanti.

Achmad Agil selaku ketua pelaksana menegaskan bahwa pentas seni ini bukan hanya ujian akhir mata kuliah seni pertunjukan, tetapi juga sebuah upaya melestarikan budaya lokal dan membanggakan kekayaan seni tradisional. "Pentas seni ini menjadi wujud nyata dari integrasi seni dan pendidikan yang kami usung di STKIP Muhammadiyah Kuningan. Kami berharap dapat terus mengembangkan potensi seni dan budaya di lingkungan kampus untuk mendukung visi kami sebagai Universitas Muhammadiyah Kuningan," katanya.

Dosen Seni sekaligus penggagas Parade Seni Hujan Karya #6 Lousy Loustiawaty, S.Sn.,M.Sn mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada seluruh pihak yang turut berpartisipasi mendukung terlaksananya acara tersebut.

"Adapun jumlah keseluruhan penampil sebanyak 23 grup yang terbagi dalam 2 kelompok mata kuliah. Yang pertama Seni Keterampilan Anak dari PGPAUD yang berjumlah 6 kelompok. Yang Kedua Pendidikan Seni Musik dari PGSD yang berjumlah 17 kelompok" tuturnya.

"Mata Kuliah ini adalah mata kuliah Projects Based learning, jadi berkolaborasi dengan para komunitas-komunitas seni tradisional Kabupaten Kuningan diantaranya ada Sanggar Astagiri, Sanggar Pusaka Arya Kamuning 3, Sanggar Seni Ramyangsari, Sanggar Mulya Bineka, Sanggar DNR, Sanggar Smantika, Sanggar JWSPro, Sanggar Wargi Mekar, Sanggar Seni Swara Lokananta, Sanggar AN Studiobserta Hadroh Madinatul Rasul Desa Pajambon" tambahnya.

Dr. Casnan, M.SI selaku Wakil Ketua I mengatakan bahwa pagelaran ini merupakan implementasi dari pembelajaran berbasis project dengan harapan melalui acara ini para mahasiswa dapat menambah keterampilan. "Mudah mudahan ini memberikan kompetensi tambahan kepada para mahasiswa karena bagaimanapun jika sudah terjun ke lapangan yang diperlukan tidak hanya teori tapi soft skill atau kemampuan tambahan." tuturnya.

Selain sebagai sarana bagi mahasiswa STKIP Muhammadiyah STKIP Muhammadiyah Kuningan untuk mengekspresikan bakat dan kreatifitasnya, diharapkan pagelaran seni ini mampu membuka jalinan hubungan yang lebih erat dengan masyarakat. Harapan akan terus meluasnya partisipasi dan kolaborasi di masa mendatang menjadi visi utama guna memperkuat keragaman budaya di kampus. (Yusi Nurfatimah)

Tidak hanya dari sisi musikal, pertunjukan ini juga menggabungkan seni fashion dengan menampilkan koleksi busana yang terinspirasi dari elemen-elemen tradisional dan modern. Desainer busana bekerja sama dengan koreografer untuk menciptakan gerakan yang selaras dengan alunan musik, sehingga menghasilkan visual yang memukau. 

Model yang mengenakan busana-busana elegan berjalan di atas panggung dengan penuh pesona, memperlihatkan kombinasi sempurna antara musik dan mode. Setiap busana yang ditampilkan mengandung makna filosofis, terinspirasi dari tema asmarandana dan hujan, yang melambangkan cinta dan kesuburan.

Kolaborasi antara musisi, desainer, dan koreografer dalam "Simfoni Gangsa Kidung Asmarandana Hujan" menunjukkan betapa seni dapat bersinergi untuk menciptakan karya yang luar biasa. Pertunjukan ini tidak hanya menyajikan hiburan, tetapi juga menggugah rasa estetika dan menghargai warisan budaya. 

Penonton diajak untuk merenungkan dan merasakan keindahan yang muncul dari kolaborasi antara tradisi dan modernitas. Dengan keberhasilannya menggabungkan dua dunia seni yang berbeda, acara ini menjadi bukti nyata bahwa seni adalah bahasa universal yang mampu menyatukan berbagai elemen menjadi satu kesatuan yang harmonis.

Lihat Berita Lainnya.
Universitas Muhammadiyah Kuningan
http://pmb.upmk.ac.id/
http://news.upmk.ac.id/
http://upmk.ac.id/

Sumber: LPPM STKIP Muhammadiyah Kuningan
Penulis: Tria Sutriana (SDI)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun