7. Setelah di fiksasi, kain dibilas menggunakan air bersih, kemudian dijemur hingga kering.
Kegiatan pelatihan ecoprint yang diadakan oleh  Mahasiswa UNNES GIAT 3 Desa Bigaran disambut baik oleh Ibu PKK. Beberapa peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut, ikut mempraktikan pembuatan ecoprint dengan teknik pukul yang dibantu oleh Mahasiswa.
"Kegiatan ini sangat menarik karena kita sebagai warga mendapat ilmu baru terkait dengan pembuatan ecoprint ini dimana kita dapat memanfaatkan tumbuhan yang ada di sekitar lingkungan dan dapat dijadikan suatu barang yang unik". Tambah salah satu warga yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Melalui kegiatan pelatihan ecoprint yang diberikan oleh mahasiswa UNNES GIAT 3 Desa Bigaran, diharapkan para warga khususnya Ibu PKK dapat mengembangkan produk ecoprint baik digunakan secara mandiri maupun dapat dijadikan produk untuk diperjualbelikan karena produk ecoprint memiliki motif yang unik dan eksklusif serta memiliki harga jual yang relatif tinggi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H