Mohon tunggu...
UnnesGiat10DesaKiringan
UnnesGiat10DesaKiringan Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

Kami dari Mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Sinergi UNNES GIAT 10 dan Karang Taruna BIMASAKTI Dalam Kegiatan Pasar BAZAAR UMKM Meningkatkan Perekonomian Lokal Desa Kiringan, Kec.Tulung, Klaten

6 Januari 2025   21:44 Diperbarui: 8 Januari 2025   23:07 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
keseruan dan antusiasme tinggi pada acara bazar sakti

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan kegiatan Program Kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan mengadakan pasar bazar yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian lokal dan memfasilitasi interaksi antara masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan melalui kolaborasi dengan Pemerintah Desa Kiringan dan Karang Taruna Bimasakti Sempolbimo. Pasar bazar tersebut menyediakan berbagai produk lokal, mulai dari makanan, kerajinan tangan, hingga kebutuhan sehari-hari, yang juga melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) setempat. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara mahasiswa, masyarakat, dan organisasi pemuda, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Perekonomian lokal seringkali menjadi tumpuan bagi kemajuan suatu daerah, dan salah satu cara untuk memajukan perekonomian tersebut adalah dengan memberdayakan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Inilah yang dihadirkan oleh sinergi antara UMNES Giat 10 dan Karang Taruna BIMASAKTI dalam kegiatan Pasar Bazaar UMKM yang digelar di Desa Kiringan, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten.

Kegiatan pasar bazaar ini bukan hanya sekadar ajang jual beli, tetapi juga sebuah inisiatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kolaborasi antara mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam Giat 10 dan Karang Taruna BIMASAKTI membawa dampak positif bagi UMKM di Desa Kiringan.

Dalam acara ini, para pelaku UMKM dari berbagai sektor ditampilkan untuk mempromosikan produk unggulan mereka, mulai dari makanan, kerajinan tangan, hingga produk-produk kreatif lainnya.Terdapat juga kesenian gejug lesung pada pasar bazar umkm. senam ibu-ibu bimasakti yang mendapatkan juara 1 lomba senam di kabupaten klaten, dan juga ada photoboot.

kesenian gejug lesung yang ikut memerihkan pada acara Bazar Sakti
kesenian gejug lesung yang ikut memerihkan pada acara Bazar Sakti

Melalui pasar bazaar ini, UMKM di Desa Kiringan mendapatkan kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga potensial untuk berkembang lebih jauh. Dengan adanya platform seperti ini, para pengusaha kecil dapat meningkatkan visibilitas dan daya saing produk mereka. Tidak hanya itu, acara ini juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat produk-produk lokal yang memiliki kualitas tinggi namun sering kali kurang dikenal di pasar yang lebih besar

Penampilan senam ibu-ibu BimaSakti yang merupakan juara 1 se-Kabupaten klaten
Penampilan senam ibu-ibu BimaSakti yang merupakan juara 1 se-Kabupaten klaten

kegiatan jual beli pada acara pasar bazzar sakti
kegiatan jual beli pada acara pasar bazzar sakti

keseruan dan antusiasme tinggi pada acara bazar sakti
keseruan dan antusiasme tinggi pada acara bazar sakti

Keberhasilan kegiatan pasar bazaar ini tidak lepas dari peran aktif Karang Taruna BIMASAKTI sebagai mitra strategis yang menghubungkan masyarakat desa dengan berbagai pihak yang ingin berkontribusi untuk kemajuan daerah. Kolaborasi ini menunjukkan pentingnya peran pemuda dalam pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat melalui berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.

Dengan adanya program seperti ini, diharapkan dapat muncul lebih banyak inovasi dari UMKM lokal yang tidak hanya mampu bersaing di pasar lokal, tetapi juga di pasar yang lebih luas. Sinergi antara UNNES Giat 10 dan Karang Taruna BIMASAKTI di Desa Kiringan ini menjadi contoh nyata bahwa dengan kolaborasi yang baik, perekonomian lokal dapat berkembang pesat, memberdayakan masyarakat, dan menciptakan peluang baru untuk masa depan yang lebih sejahtera.

Kegiatan pasar bazaar ini pun menjadi momentum penting dalam membangun ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Desa Kiringan, yang tentunya dapat diadaptasi di desa-desa lainnya untuk mendukung kemajuan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Kami Mahasiswa UNNES GIAT Angkatan 10
Kami Mahasiswa UNNES GIAT Angkatan 10

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun