Hal ini termasuk dari masalah gizi, kita harapkan adalah seorang bayi yang menyusui dalam kondisi bencana, kita harapkan dia tetap menyusi ke ibunya, si ibu tetap kita bantu agar tetap menyusui bayinya. Pemberian makan makanan bayi dan anak pada saat bencana tetap dilakukan dengan baik, nutrisi utama yang harus di perhatikan, maka dengan sendirinya penyakit enfeksi dapat teratasi.
"tidak ada istilah menyusui dihentikan dalam kondisi bencana, malahan begitu bencana si ibu tetap harus menyusui anak, tetapi pada saat bencana dia sudah berhenti menyusui katakanlah karena sesuatu hal, kalau ibunya masih mau menyusui kita akan anjurkan untuk dilanjutkan. Tutup dr. Aslinar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H