Mohon tunggu...
Uswatun
Uswatun Mohon Tunggu... Pegawai -

There is no room for mediocre in this world. Dare to be Different and Seize Your Dream!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

White Dwarf

10 Mei 2016   13:51 Diperbarui: 10 Mei 2016   14:03 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saling berotasi satu sama lain

Layaknya sistem bintang biner

Berputar pada satu pusat massa yang sama

Kita adalah "white dwarf"

Yang berada pada masa akhir hidupnya

 

Lihatlah! bintang itu saling mendekat

Karena kecepatan yang semakin meningkat

Awas, jika semakin mendekat dan bertabrakan

Apa kamu tau konstelasi Cetus berada?

Itulah posisi kita 

Di galaksi yang akan bertabrakan juga

Inikah akhir kita?

 

Aku dan kamu sama sama tidak mengetahuinya

Takdir yang menentukan

Bisa menjadi bintang baru karena white dwarf bersatu

Atau bisa jadi salah satu dari kita menjadi bintang pengembara

Karena terhempas tabrakan antar galaksi?

 

Aku tak mau opsi kedua

Karena itu akan membunuhku

Kaulah sumber reaksi fusi nuklir di diriku

Yang mengembalikan harapanku ketika putus asa merajuk

Kalau pergi jadilah aku debu kosmik 

Bersama angin antariksa entah kemana

 

Jika opsi pertama terjadi

Pastinya kusenang karena sebagian dirimu adalah diriku

Memaksa helium yang tersisa pada diri kita

Memicu reaksi fusi nuklir yang baru

Sebelum akhirnya kembali redup

 

Pranala luar:

SDSS J010657.39-100003.3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun