Guru yang berperilaku demikian kepada Reno, adalah guru yang sama sekali belum mengerti dan mengenal anak-anaknya di kelas. Guru seperti ini adalah guru yang  sangat tidak diharapkan kehadirannya di sebuah sekolah. Akan tetapi, kebanyakan orang menganggap sepele hal seperti ini. Padahal dalam kenyataannya, salah satu hal yang membuat anak-anak dapat menemukan jati dirinya adalah ketika mereka mengenal karakter asli mereka. Namun, bagaimana jika seorang yang diharapkan menolong anak-anak menemukan jati diri mereka, malah berbalik menjatuhkan dan membunuh  keterampilan anak.
Oleh karena itu, dari cerita tersebut, kita dapat belajar bagaimana peran seorang guru sangat penting bagi pertumbuhan anak-anak di sekolah. Bahkan peran guru sebagai bukan hanya sebagai pengajar melainkan juga sebagai motivator dan penolong bagi anak-anak untuk menghadapi kekurangan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H