Mohon tunggu...
Ummu el Hakim
Ummu el Hakim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hanya seorang emak biasa

Penyuka alam dan rangkaian kata

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Cerita Tentang Hujan] Membingkai Hujan

8 Februari 2020   22:39 Diperbarui: 8 Februari 2020   22:37 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bagaimana nanti saja ya. Aku bicarakan dulu dengan kedua orang tuaku. Setidaknya sampai akhir Februari saat hujan mulai terhenti. Tunggulah aku di kotamu. Kau mengerti?"

Tio menghela nafas. Paling tidak harapan tak terhempas. Bahkan kandas. Tidak. Semoga saja.

"Baik, akan kubingkai hujan. Hingga akhir Februari. Kutunggu kau disini. Aku mengerti."

Hujan mulai mereda. Tio segera beranjak pergi. Berjanji akan kembali. Membingkai hujan hingga akhir Februari. Dan menunggu harapan, itu pasti.

Niek~
Jogjakarta, 8 Februari 2020

#ceritatentanghujanFC
#fiksianacommunity

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun