Ku coba tuk bertahan ditengah keterbatasan. Karena hidup tak semudah membalik telapak tangan, maka semangatlah yang jadi harapan. Harapan tuk raih impian. Bersemangatlah seperti batang!
Dan ketika aku melihat pot retak yang menyebabkan tanah berhamburan sebagian. Maka akar pun mengintip keluar. Namun sang akar sungguh bersabar. Walau hampir tersembul. Dengan kesabarannya dia rela menopang batang dan daun. Kegigihannya membuat hatiku tersentuh.
Aku malu padanya, terkadang hanya diberi cobaan sedikit saja aku sudah tak berdaya. Akar sungguh luar biasa, memiliki sabar yang tak terukur rasa. Meski sedih dan tertatih namun tetap ia jalani jua. Demi kelangsungan hidup bersama, maka akarlah yang jadi pondasi utama. Kegigihannya sungguh luar biasa. Dan bersabarlah seperti akar!
Pohon dengan sentuhan semi indah pada daun, hiasan semangat nan menawan pada batang, dan aroma sabar yang harum pada akar. Semoga kehidupanku bisa mengikuti jejak langkahmu yang tangguh. Begitu banyak cobaan yang kau hadapi tapi kau tak mengeluh. Terimakasih pohon kehidupan.
******
Tulisan ini hanyalah untuk menyemangati diri. Semoga semangatku bisa jadi semangat bagi kalian. Begitu pula sebaliknya, semangat kalian tentu adalah semangat bagiku. Mari kita saling menyemangati. Agar kehidupan ini senantiasa seindah pohon kehidupan yang bersemi. Semoga bermanfaat dan salam semangat!!
Niek~
Jogjakarta, 10 Maret 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H