Ahhh...mulut manusia memang manis.. Tapi tak semanis mulut ke 2 nya ya...
Aku hanya bisa tertawa geli,tertawa kecut,tertawa sinis,tertawa asem.
Aku lelah dengan semua manusia. Segalanya penuh dengan kebohongan. Aku bahkan tak tahu lagi mana yang tulus dan mana yang bohong. Semua terlihat sama.
Ah....Palsu. Semua terlihat palsu.
Pujian... Tatapan... Sikap... Perlakuan...
Semua manusia terlihat berwarna abu-abu dengan tatapan kosong. Yang ada hanya aku,terdiam menatap wajah-wajah busuk mereka.
Muak rasanya.
Memperlakukan aku dengan baik...selalu saja ada maksud tertentu.
Entah bermaksud untuk mendekati,ingin di bayari,ingin gaul,ingin punya teman yang tajir,agar dianggap orang baik,agar disungkani,dan lain sebagainya.
Tidak malu ya begitu? Kau dengan mulut ke 2 mu itu memuakkan.
Mengapa aku tidak bisa menemukan 1 saja manusia yang tidak mempunyai mulut ke 2 itu?