Rasanya, tak ada yang tak suka masakan khas Minang ini. Bahkan sempat dinobatkan sebagai manakanan terenak sedunia oleh UNESCO loh. Kita patut bangga, dan juga mencari cita rasa terbaik dari yang pernah kita coba. Jadi, rendang ini dikemas menarik. Rasanya tetap, rasa rendang. Tapi dengan bumbu santan yang creamy dan daging empuk men-jelaga.
Tiga Jenis Kepiting Soka
Kepiting soka merupakan menu yang jarang di Hotel. Kepiting yang siklus 20 hari baru bisa dipanen ini disajikan crispy, gurih dan nikmat hingga ke cangkang. Semua dapat dilahap, dan rasanya enak. Apalagi, tiga pilihan masakan bisa kita coba. Ada Lada Hitam, Saus Padang dan favorit saya, Telor Asin. Semua enak, gurih dan berkualitas. Hanya saja, saya favorit yang telor asin, karena rasanya creamy dan paduan telur asin bebek yang asin dengan olahan seperti kuah kental seperti keju cair. Tampilannya pun kuning menggoda.
Air mata, konon katanya karena pedas. Sebenarnya bagi lidah sumatra seperti saya, biasa menghirup kuah cuko pempek, pedasnya so-so saja kalau nasi goreng ini. Seperti pedas merica saja. Tapi di lua ekspektasi yang pedasnya kurang nendang, dari perpaduan bumbu-bumbu di dalamnya nendang banget. Bahkan ada campuran persentase pas dari ikan teri medan. Gurih, nikmat. Air mata ini, mungkin bisa saya definiskan berbeda. Anda akan nangis kalau menu ini sudah tak ada di dalam list!
Sambal bawang yang kerasa banget, dan kriuknya yang kriuk banget, dua hal yang mengingatkan kita akan sajian bebek ini. Sambal bebek ini lebih enak dari sambal menu lain, menurut saya. Sambal kasar yang membuat lidah menggelinjang gila.Â
Gurame terbang ini juga enak dilidah. Crispy gurih dengan daging ikan didalamnya yang empuk dan tak amis. Cocolannya juga enak. Sambal mangga muda nan menggugah selera. Dilengkapi sambal masak. Katanya, sambalnya sableng. Â Tak banyak bicara, Buktikan saja.