ENTAH BERBUAT APA KAU DISANA
DISUDUT KELAM NEGERIMU
SENDIRI DALAM RATAPAN PESIMIS ANAK BANGSA
WAHAI SANG PERTIWI.
ADAKAH ENGKAU MENANGIS TERSEDU – SEDU
MERINTIH PADA BARIS – BARIS DO’AMU
ATAUÂ ENGKAU HANYA ACUH
TAK INGIN LAGI BANGKITKAN AMARAH ANAK BANGSAMU.
AKH…. AKU TAK INGIN TAU
SEDANG APA KAU DISANA
TAPI KAU HARUS TAU
DISINI, DINEGERI INI,DI ATAS TANAH YG MULAI GERSANG.
MASIH ADA KAMI.
KAMI YANG MENANTI TETESAN – TETESAN
SEMANGAT JUANG YANG BERKOBAR
SEPERTI YANG TELAH KAU TIUPKAN
KEDALAM RELUNGÂ PARA LASKAR KEMERDEKAANMU.
PERTIWI… LIHAT KAMI
TENGGELAM PADA RIBUAN WARNA
BEBAS TAK TERBATAS
NAMUN SEPI DALAM TELAGA KEMANUSIAAN.
PERTIWI…. LIHAT KAMI
MASIH MENYIMPAN RAPI MIMPI – MIMPI
KEDAMAIAN SERTA KEMAKMURAN ANAK BANGSA
INGIN KAMI MENCIPTAKAN PERADABAN MULIA YANG KAU AMANAHKAN
PULUHAN TAHUN SILAM.
PERTIWI…. LIHAT KAMI
PERTIWI… TUNTUN KAMI
INGIN KAMI KOBARKAN SANG SAKA MERAH PUTIH
TANPA RASA TAKUT DAN RAGU.
INGIN KAMI JELAJAHI SUDUT NEGERIMU
CICIPI SETIAP AROMAMU
SELAMI SAMUDRA BIRUMU
KARENA KU YAKIN INDONESIAMU INDAH
23 Oktober 2012
Pelataran Kampus STAI DDI Pangkep
