Mohon tunggu...
Nurhasanah Munir
Nurhasanah Munir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Taruna

I'm a dreamer and wisdom seeker// Ailurophile// write to contemplate

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Seburuk-buruknya Jokowi

16 April 2019   14:05 Diperbarui: 16 April 2019   14:27 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seburuk-buruknya Jokowi, ia paham tata karma

Seburuk-buruknya Jokowi, ia mengamalkan ajaran agama

Seburuk-buruknya Jokowi, ia mengutamakan kesederhanaan dan kejujuran

Seburuk-buruknya Jokowi, ia selalu optimis

Seburuk-buruknya Jokowi, ia santun bertutur kata

Seburuk-buruknya Jokowi, ia berkelakar tanpa mencela

Seburuk-buruknya Jokowi, ia tunaikan kewajibannya di hadapan Sang Khalik

Seburuk-buruknya Jokowi, ia konsisten memegang amanah

Seburuk-buruknya Jokowi, ia hormat pada guru dan alim ulama

Seburuk-buruknya Jokowi, ia pandai mengendalikan amarah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun