Mohon tunggu...
umulfitri
umulfitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobby: badminton

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya pola tidur sehat dan tips untuk meningkatkannya

15 Desember 2024   15:57 Diperbarui: 15 Desember 2024   15:57 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

5. Matikan semua alat elektronik dan lampu

Pastikan kamu matikan semua alat elektronik dan lampu kamar sebelum tidur. Kebiasaan memainkan gawai sebelum tidur justru bisa membuat kamu kesulitan tidur dan berisiko begadang. 

6. Lakukan relaksasi

Ciptakan ritual khusus sebelum tidur, terutama tindakan-tindakan yang membuat kamu menjadi rileks. Kamu bisa mandi air hangat, membaca buku, memasang aromaterapi, melatih pernapasan atau mendengarkan musik untuk membuat tubuh lebih rileks.

*kurang tidur akibat begadang dapat menganggu fungsi kognitif seseorang. Konsentrasi, ingatan, dan kemampuan keputusan dapat terpengaruh dan kinerja sehari-hari menjadi menurun

7 Dampak Negatif Akibat Begadang, Jangan Dibiasakan!

1. Penurunan Kualitas Tidur

Begadang secara rutin dapat menyebabkan penurunan kualitas tidur yang signifikan. Ketika seseorang terjaga lebih lama dari biasanya, siklus tidur yang sehat akan terganggu. Akibatnya sulit mencapai fase tidur normal yang diperlukan untuk pemulihan tubuh. Hal inilah yang menyebabkan seseorang merasa lelah dan tidak segar saat bangun tidur.Begadang mungkin sering dianggap sepele oleh banyak orang, terutama mereka yang merasa produktif di malam hari. Namun kebiasaan ini ternyata membawa dampak negatif yang tidak bisa diabaikan, baik untuk kesehatan fisik maupun mental. Sering kali efek begadang tidak langsung terlihat, tetapi jika dilakukan secara terus-menerus dampaknya bisa sangat merugikan tubuh. 

2. Gangguan Kesehatan Mental

Kebiasaan begadang dapat berkontribusi pada munculnya berbagai masalah kesehatan mental. Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Ketika seseorang tidak mendapatkan cukup waktu istirahat, otak tidak dapat berfungsi dengan baik, sehingga mempengaruhi mood dan emosi.Selain itu, gangguan tidur juga dapat membuat seseorang jauh lebih mudah tersinggung dan sulit berkonsentrasi. Dampak ini bukan hanya memengaruhi kehidupan pribadi, tetapi juga dapat berdampak pada kinerja di tempat kerja maupun studi.

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun