Mohon tunggu...
Berita UMS
Berita UMS Mohon Tunggu... Penulis - Dikelola oleh Bidang Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

UMS Unggul Mencerahkan Semesta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keren! Mahasiswa UMS Dapat Tawaran Kerja Langsung dari SOYJOY, Simak Ulasannya...

1 Februari 2024   13:56 Diperbarui: 1 Februari 2024   14:05 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ums.ac.id, SOLO - Mahasiswa Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Saminur Fauzan memperoleh penghargaan Top 1 Kategori Nutrition Student Organization (group/Himpunan Gizi) dari SOYJOY Nutritionist Award 2024.

Dok Humas UMS
Dok Humas UMS

SOYJOY Nutritionist Award pada tahun 2024 ini hadir dengan kategori: (1) Nutritionist Hospital/Puskesmas/Dinkes; (2) Nutritionist Freelance/Sport Nutrition/Nutripreneur; (3) Nutrition Student Organization (group/Himpunan Gizi).

Peraih Penghargaan SOYJOY Award, Saminur Fauzan mengungkapkan bahwa awalnya, dia mendapatkan informasi dari instagram.

"Setelah mendapatkan informasi tersebut, saya penasaran dan ternyata ada kategori mahasiswa. Kemudian mencoba memberikan gagasan terkait program apa yang bisa berdampak ke Indonesia, terutama masalah gizi di Indonesia," papar Mahasiswa Ilmu Gizi itu Kamis, (1/2).

Saminur Fauzan menyampaikan bahwa prosesnya diawali dengan mengirimkan ke email SOYJOY. Kemudian setelah 3 minggu terpilih 7 besar, kemudian dilakukan seleksi sampai Top 3.

"Alhamdulillah dari 86 peserta yang mendaftar, hanya di ambil Top 2 untuk mendapatkan penghargaan dan diundang ke Jakarta. Selama 3 hari, kami diajak ke kantor SOYJOY, dan pada hari kedua penyerahan apresiasi penghargaan dan diminta untuk memberikan speech di depan orang-orang penting di sana," ungkap Fauzan.

Menurutnya, dengan menjadi salah satu peserta terbaik dirinya mendapatkan banyak pengalaman, ilmu dan wawasan.

"Kemarin banyak tawaran kerja sama yang masuk, selain kerjasama juga tawaran kerja dari pihak SOYJOY. Tawaran lain juga dari Profesor UNDIP untuk bisa mengambil Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul karena beliau juga sebagai promotor PMDSU," ujar mahasiswa yang juga mendapatkan Beasiswa Hafidz Al-Quran UMS itu.

Hal yang paling berkesan, lanjutnya, adalah cerita dari peserta yang berasal dari Papua. Perjuangan buat meningkatkan gizi di Indonesia itu berbeda dan memiliki tantangan sendiri. Kegiatan di sana lebih besar effortnya. Selain itu, ternyata ilmu gizi itu sangat luas, itu yang paling penting.

"Bersyukur sekali bisa mengikuti acara ini, awalnya saya mengira acara ini kecil-kecilan, tapi ternyata diluar ekspektasi. Acaranya mewah dan dipesankan tiket pesawat pulang pergi dan dibiayai full akomodasi," kata Fauzan.

Saminur Fauzan berharap Prodi Ilmu Gizi UMS menjadi salah satu yang terbaik di kancah nasional maupun internasional, sehingga mahasiswa dapat siap bersaing di kancah global

"Selain itu, dengan diperolehnya apresiasi ini saya dapat berpikir lebih luas dan menjadi salah satu warga dunia yang bisa memberikan solusi terhadap permasalahan gizi. Hal itu dikarenakan kita harus berbakti terhadap Indonesia," tambahnya.

Hal ini direspon oleh Ketua Program Studi, Pramudya Kurnia, STP., M.Agr., Prodi Ilmu Gizi tentu saja sangat berbahagia dengan capaian yang diperoleh oleh HMP ilmu gizi ini. Ini adalah salah satu prestasi tingkat nasional..

"Selama ini prodi selalu mendorong mahasiswa untuk mengikuti kompetisi baik tingkat nasional maupun internasional. Pada capaian SOYJOY Nutritionist Award ini menjadi salah satu capaian tingkat nasional yang sangat bergengsi yang diwakili oleh Mas Saminur Fauzan," ungkap Kaprodi Ilmu Gizi itu.

Semoga ini menjadi pemicu HMP dan mahasiswa ilmu gizi untuk terus berani berkompetisi dan akhirnya berprestasi.

"Prodi sangat mengapresiasi capaian dari HMP ini. Insyaallah bentuk apresiasinya akan mengikuti aturan dari universitas," pungkasnya. (Fika/Humas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun