Zulfa juga bercerita, bahwa pengumuman kelolosan dari abstrak hingga batas pengumpulan full paper itu hanya memiliki jeda waktu satu minggu. Sehingga dia dan teman-temannya rela untuk begadang untuk menyelesaikan papernya. Dalam menyelesaikan karya tulisnya, tim mendapatkan pendampingan khusus dari dosen pembimbing Prodi Teknik Kimia UMS yaitu Dr. Ir. Ahmad M Fuadi, M.T
"Pokoknya kejar prestasi sebanyak mungkin, jangan pernah putus asa. Dan jangan pernah dengerin kata-kata orang yang selalu memandang rendah kita. Tunjukin aja kalau kita memang bisa," kata Zulfa menuangkan rasa semangatnya.
Kaprodi Tekkim UMS Dr., Eni Budiyati, S.T., M.Eng., mengungkapkan rasa bangga, senang, dan syukurnya atas prestasi yang ditorehkan oleh mahasiswa Teknik Kimia UMS. Dukungan selalu diberikan oleh prodi kepada para mahasiswanya yang memiliki semangat untuk berprestasi dengan tetap mengalokasikan dana untuk mengikuti kompetisi, juga adanya dukungan pendampingan khusus dari dosen untuk mahasiswanya.
"Saya berharap, ini menjadi motivasi untuk teman-teman yang lain, mahasiswa lain untuk lebih bersemangat. Ini menunjukkan bahwa peluang kita untuk bisa menjuarai kompetisi level nasional maupun internasional terbuka luas. UMS tidak kalah dengan yang lain," harap Eni Budiyati.
Saat ini, Prodi Teknik Kimia UMS telah diakui secara nasional dan Internasional dengan terakreditasi Unggul dari BAN-PT dan akreditasi internasional IABEE Provisional. (Maysali/Humas)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H