"Setelah dari babak penyisihan tersebut diambil 20 tim teratas menuju babak final yang dilaksanakan di Universitas Brawaijawa, Malang," tambah Ketua Tim itu.
Pada proses final yang berlangsung dari tanggal 12-16 September 2023 itu, setiap tim diberikan website, kemudian melakukan analisis terhadap kekurangan dan celah pada website tersebut. Selain itu, setiap tim juga diberikan tantangan setiap 5 menit sekali untuk melakukan penyerangan terhadap tim musuh atau tim lain.
"Alhamdulillah, tim kami dapat memperoleh juara III dalam ajang bergensi se Indonesia. Ini sudah baik menurut saya, karena tim (Calon Mantune Bapakmu) baru dua kali menjadi partner dalam tim dan sudah berhasil memperoleh kejuaraan," jelas Mahasiswa TI UMS itu.
Menurutnya, perlombaan Gemastik cabang Cyber Security ini format kompetisinya cukup rumit dan tantangannya bisa dibilang susah.
Mahasiswa Teknik Informatika, Bayu Fedra Abdullah ini memiliki segudang pengalaman kerja, seperti menjadi Senior Securty Analyst Ajaib, sebagai Application Security Engineer Confidential, Cyber Securty Analsyt JNet.id, Information Securty Consultant (Penetration Tester) PT Security Mitra Teknologi dan masih banyak lagi.
Selain itu, berbagai penghargaan lain yang pernah di dapatkan seperti 3rd Winner Wargames Malaysia 2022, 2nd Winner of TED CTF 2022, 4th Place Finalist Kompetisi Siber Indonesia (KKSI) 2020, 2nd Winner Indoensia Cyber Competition, dan banyak lagi. (Fika/Humas)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H