Menurutnya, pada kesempatan ini Wirausaha Merdeka UMS akan menggandeng 80 mitra yang akan dijadikan tempat magang mahasiswa peserta WMK 2023. Sehingga peserta, dapat magang berdasarkan potensi dan minat bakat yang dimiliki.
"Strategi baru yang dilakukan pada pelaksanaan WMK tahun ke dua ini yaitu pemadatan proses seleksi dari 4 tahap menjadi 3 tahap, selain itu materi workshop juga akan kita padatkan dan menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya," paparnya.
Suranto berharap, target dari WMK 2023 ini memiliki hak cipta, ijin halal maupun produk yang berdaya saing tinggi. Kalau pada tahun sebelumnya Capaian Pembelajaran Program (CPP) 98%, pada tahun ini harus mencapai 100%.
Salah satu peserta WMK, Gandi Taufik Hidayatulloh dari UM Tasikmalaya mengungkapkan Angkatan 2 di UMS adalah mengembangkan lagi ilmu bisnis dan memperdalam agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
"Dari sekian banyaknya penyelenggara, saya pilih ke UMS karena saya menilai, hasil riset yang saya lihat, UMS merupakan tempat terbaik penyelenggara program WMK ini," tambah Gandi.
Dalam Grand Opening tersebut, secara simbolis dibuka dengan memukul gong tanda dimulainya rangkaian kegiatan Wirausaha Merdeka 2023. (Fika/Humas)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H