Mohon tunggu...
Berita UMS
Berita UMS Mohon Tunggu... Penulis - Dikelola oleh Bidang Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

UMS Unggul Mencerahkan Semesta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Semarak Harijadi ke-64, UMS akan Adakan Wayang Kulit bersama Dalang Ki Bayu Aji

28 Oktober 2022   15:51 Diperbarui: 28 Oktober 2022   15:55 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ums.ac.id, UMS - Keseruan rangkaian Harijadi ke-64 Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) masih belum usai. Sabtu 29 Oktober 2022, UMS akan menggelar pentas wayang kulit dengan lakon "Wahyu Cakraningrat", bersama Dalang Ki Bayu Aji Pamungkas Anom Suroto.

Pagelaran tersebut akan dimulai, pukul 19.00 WIB, bertempat di GOR Kampus 2 UMS, dan terbuka untuk umum.

Menurut Sekretaris Rektor UMS, Prof. Dr. Anam Sutopo, M.Hum, dalam lakon Wahyu Cakraningrat, akan dikisahkan 3 kesatria yaitu Lesmono Mandrakumara, Raden Sombo Putra, dan Raden Abimayu, bertarung dan berperang untuk mendapatkan wahyu itu. Wahyu Cakraningrat sendiri merupakan sebuah gelar.

Cerita Wahyu Cakraningkrat, lanjut Anam, merupakan cerita kepemimpinan. Adapun, wahyu itu, hanya akan dimiliki oleh orang yang terpilih.

"Wahyu tersebut akan menyatu hanya bersama dengan orang yang mampu menghandayani rakyat, memegang teguh kejujuran, memberikan keteladanan, rasa aman, nyaman, dan tenteram kepada rakyat, serta memberi rasa kasih sayang pada rakyat, mempunyai perilaku amanah, dan merekatkan rakyatnyaa tanpa membedakan latar belakang, agama, ras dan budaya, serta peduli terhadap lingkungannya," kata Anam.

Anam mengisahkan, syarat-syarat untuk mendapatkan Wahyu Cakraningrat merupakan ujian untuk melihat karakter sosok pemimpin.

Melihat filosofi itu, maka karakter kepemimpinan yang sederhana, kuat dan tangguh menghasilkan prestasi dan mengayomi civitas akademika dan akan menjadikan UMS yang Mencerahkan, Unggul dan Mendunia. "Kami berharap, UMS ke depan lebih maju," tegasnya.

Tentunya gelaran wayang kulit akan semakin meriah karena hadirnya Gareng dan Marwoto, yang mampu menghidupkan suasana. Pada bagian lain, lima unit sepeda telah disiapkan panitia dan akan dihadiahkan kepada para penonton di lokasi acara. (Maysali/Humas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun