Rencana pembangunan berikutnya adalah student center 4 lantai. Bangunan setinggi 4 lantai itu akan digunakan untuk seluruh aktivitas mahasiswa, mulai dari ruang UKM, Ormawa, Ortom, cafetaria hingga ruang olahraga.
"Semua kegiatan mahasiswa akan tersentral ke sana, walaupun nanti mungkin masih ada beberapa fakultas yang di kampus 1 ataupun di kampus 2 namun secara umum kegiatan mahasiswa dari UKM ormawa akan digeser ke kampus 3," Jelasnya.
Setelah itu rencana pembangunan Tower Umsida akan dilanjutkan, namun membutuhkan waktu satu hingga dua tahun. Beberapa fasilitas yang diburuhkan Fakultas Kedokteran Gigi dan Fakultas Kedokteran Umum juga akan segera dipenuhi.
Perencanaan pembangunan beberapa tahun ini akan terfokus di kampus 3 karena lahan yang cukup luas sehingga masih banyak ruang untuk pembangunan disana.
Pelayanan Digital
Selain fasilitas berupa bangunan, Dr Heri juga bertanggung jawab atas perkembangan pelayanan berbasis digital yang ada di Umsida untuk calon mahasiswa, mahasiswa, dosen, tendik dan seluruh civitas akademika Umsida.
"Pengembangan sistem pelayanan digital di kampus ini ada di ranah Direktorat Sistem Teknologi dan Informasi (DSTI). Layanan ini diberikan untuk memudahkan semua pihak yang berkepentingan di kampus baik dari sisi dosen, mahasiswa, tendik. Memang kita belum settle untuk beberapa pengembangan sistem tetapi kampus ini memiliki komitmen untuk mengembangkan sistem," Jelasnya.
Baca juga:Â Inovasi Kursi Roda Elektrik untuk Wirausaha Penderita Cerebral Palsy Buatan Dosen Umsida
Segala dokumen, perkembangan proses belajar hingga keuangan di Umsida telah tersistem dengan baik. Mulai mahasiswa mendaftar di Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) hingga mereka lulus semuanya terekam dalam sistem digital yang dimiliki Umsida.
"Teknologi informasi ini tidak bisa mandek maka dengan perkembangan itu kampus memiliki komitmen untuk mampu mengikutinya," Imbuhnya.
Beasiswa