Mohon tunggu...
Umsida Menyapa
Umsida Menyapa Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Humas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kuliah Pedana FBHIS Umsida, Gelar Seminar Tentang Pajak

29 September 2023   11:37 Diperbarui: 29 September 2023   11:47 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FBHIS Umsida) melaksanakan kuliah perdana TA 2023-2024 dengan cara yang unik. Mereka mengadakan seminar Kuliah Perdana Generasi Milenial yang bertema "Mengenal Kesadaran Pajak dan Investasi Syariah Untuk Future -- Proof Finansialmu".

Seminar kuliah perdana dilaksanakan di Auditorium KH Ahmad Dahlan GKB 2 lantai 5 pada Rabu, 27 September 2023 sejak pukul 07.30. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa baru FBHIS dengan antusias.

Baca juga: Peringati HSN 2023, Umsida dan BPS Sidoarjo Launching Program Pojok Statistik

Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan materi inspiratif dari narasumber utama. Chandra Hadi SE selaku fungsional penyuluhan pajak ahli muda kanwil DJP Jatim 2. Kemudian, ada pula Hendra Wiryawan SE MBA selaku priority banking manager Bank Syariah Indonesia. Selasa (19/09/2023).

Kuliah perdana ini diadakan untuk memberikan wawasan yang luar biasa kepada mahasiswa baru FBHIS tentang masa depan keuangan Indonesia, sekaligus mengilhami mereka untuk merajut masa depan yang cerah.

Dok Humas Umsida
Dok Humas Umsida

Wakil Rektor III Umsida, Nurdyansah menyampaikan beberapa pesan dalam sambutan saat membuka kuliah perdana

"Dengan adanya kuliah perdana ini, saya berharap mahasiswa diberikan keilmuan yang luar biasa oleh Pak Chandra dan Pak Hendra untuk bisa merajut kira-kira 4 tahun yang akan datang saya mau jadi apa. 4 tahun ke depan, keuangan di Indonesia akan seperti apa, dan teknologi serta digitalisasi terkait dengan Kementerian Keuangan seperti apa. Penting bagi kita untuk memahaminya," ujar Nurdyansah.

Baca juga: Pakar Umsida Sikapi Kekerasan Anak SD yang Buta Karena Dicolok: Stop Stereotip Gender

Dalam penyampaian materi inspiratifnya, Chandra menekankan pentingnya menekankan pentingnya perpajakan. Chandra mengatakan bahwa. "Pajak itu menanggung negara. Bagaimana sebuah negara jika tidak ada pajak? Jalan, sekolah, bandara, rumah sakit, jembatan itu semua dibangun dari pajak yang telah dibayarkan," ujarnya.

"Indonesia mempunyai cita-cita di umur 100 tahun Indonesia merdeka, generasi Z memiliki kesadaran membayar pajak sebesar 60%," imbuhnya.

Lebih lanjut, beliau mengatakan. "Pajak adalah kontribusi wajib bagi negara, harus dipaksakan," ujar Chandra.

Acara kuliah perdana ini memberikan mahasiswa FBHIS wawasan yang mendalam tentang masa depan keuangan Indonesia. Juga tentang pentingnya merajut masa depan mereka sendiri.

Harapan kedepannya, mereka akan mengambil inspirasi dari acara ini. Tujuannya, untuk mengembangkan diri dan berkontribusi dalam menghadapi perubahan yang akan datang di dunia keuangan.

Baca juga: Peringati Hari Statistik Nasional, BPS dan Umsida Adakan Sharing Session

Penulis: Ananda Putri, Alvira Putri, dan Febi Putri Maharani

*Artikel ini telah tayang di fbhis.umsida.ac.id

Penyunting: Romadhona S.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun