"Dan Alhamdulillah, setelah kami menyampaikan audiensi kami, Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Jatim menyambut dengan hangat," katanya.
Intan mengatakan bahwa dari kunjungan ini, Bappeda Jatim juga aware terkait program yang ada di SDGs Umsida.Â
"Jadi apabila Bappeda memiliki kegiatan yang berkaitan dengan inovasi dan SDGs terutama tentang SDGs desa yang menjadi program utama Umsida, bisa dikolaborasikan," tutur dosen program studi Agroteknologi Umsida itu.
Yang kedua, imbuh Intan, kerja sama ini nantinya juga berkaitan dengan matrikulasi self assessment SDGs Bappeda Jatim. Beberapa waktu lalu, SDGs Umsida sudah berhasil di UI GreenMetric World University Rankings 2024.
Dari kunjungan ini, Intan juga menemukan bahwa Bappeda Jatim juga memiliki matrikulasi sendiri. Di sini, semua kegiatan yang telah dilakukan Pusat Studi akan tercatat sebagai track record yang kemudian bisa dikirim ke Bappeda Jatim.
Dan follow up ketiga dari kegiatan ini adalah keterlibatan Pusat Studi SDGs Umsida di acara SDGs World yang dilaksanakan pada bulan Oktober nanti. Kegiatan ini merupakan pagelaran tingkat internasional yang akan diikuti oleh seluruh SDGs dunia.
Selain tiga follow up tadi, Pusat Studi SDGs Umsida memiliki agenda terdekat dengan Bappeda Jatim, yaitu audiensi secara formal kepada pimpinan Bappeda.
Lihat juga: Pusat Studi SDGs Umsida Gelar Studi Banding Perdana di 2 Kampus Sekaligus
Dari kerja sama ini, Intan berharap terdapat kerja sama berkelanjutan di berbagai program SDGs, mulai dari dengan Bappeda kabupaten, provinsi, hingga nasional yang sudah dijalani sebelumnya.
Penulis: Romadhona S.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H