Dekan Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial (FBHIS) Umsida, Dr Poppy Febriana MMedKom saat sambutan pembukaan program ini, mengatakan bahwa IVSC merupakan kolaborasi akademik internasional yang pada tahun ini diikuti oleh lebih dari 500 peserta short course.
"Dan ada lebih dari 400 peserta yang mengikuti kompetisi di IVSC ini. Program ini merupakan salah satu bukti bagaimana pengetahuan dan inovasi bisa melampaui batas untuk mewujudkan semangat kolaborasi secara global," ujar dosen yang biasa disapa Dr Poppy itu.
Hal tersebut, menurutnya, merupakan hal yang sangat penting di dunia yang saling terhubung seperti saat ini.Â
Ia yang mewakili Umsida, berharap akan pelaksanaan program IVSC yang telah berlangsung selama tiga batch ini bisa menjadi platform dalam hal pertukaran pengetahuan bersama.Â
"Kita juga bisa mendapatkan pengetahuan dari berbagai perspektif dan membangun relasi yang akan memberi manfaat dan inspirasi untuk semua. Terima kasih untuk semua yang telah berkontribusi untuk berkolaborasi menjalankan program ini dengan sukses," ujarnya.
Salah satu kampus yang tergabung dalam program ini adalah dari MMSU Filiphina. Dalam sambutannya, Dean of College of Arts and Sciences MMSU, Marlin L Lino PhD, mengungkapkan rasa senangnya atas kolaborasi ini.
"Kami sangat senang dan antusias karena bisa berpartisipasi dalam kegiatan internasional ini. Kerja sama ini tak hanya bermanfaat bagi universitas saja, tapi juga bagi mahasiswa yang bisa memperluas cakrawala dalam hal pengetahuan maupun relasi," ujarnya.
Lihat juga: Konferensi Internasional Ikom Umsida, 4 Negara Berkumpul di Bali
Ia berharap kemitraan ini tak hanya berakhir di program IVSC 2025 ini saja, tapi dosen dan mahasiswa absia saling mendatangi kampus mitra dalam program akademik, sosial, dan friendship orientation.
Penulis: Romadhona S.