Iqbal merupakan mahasiswa asal Kalimantan Timur yang mendapat beasiswa tahfidz di Umsida. Ia juga merupakan bagian dari remaja masjid (remas) An Nur sekaligus sebagai marbot.Â
Dari kehidupannya ini juga, Iqbal mendapat ganti dari Ustadz Adi Hidayat sebesar 24 juta rupiah.
Iqbal memang merupakan salah satu mahasiswa Umsida yang memiliki segudang prestasi, berbagai lomba MTQ di berbagai ranah pernah ia ikuti.
Pada tahun 2020, Iqbal diterima di UIN Sunan Ampel Surabaya di jurusan Ilmu Al Quran dan Tafsir. Setahun setelahnya, ia mulai kuliah di Umsida pada program studi pendidikan bahasa Arab.
Saat ini, Iqbal juga sedang mengenyam pendidikan magister di UIN Sunan Ampel Surabaya di jurusan studi Islam. Dan saat tabligh akbar ini, ia mendapat kesempatan lagi berkuliah S2 di luar negeri melalui program beasiswa.Â
Tentu Iqbal yang hanya berniat datang ke kajian ini sebagai orang yang berkutat di An Nur, terpilih mendapat beasiswa tersebut.Â
Setelah ia mengiyakan tawaran beasiswa tersebut Iqbal langsung memberitahu orang tuanya di Kalimantan dan berhasil mendapat respon sangat memuaskan.
Ia berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini hingga membuka kesempatan besar baginya.
Iqbal mengatakan, "Terima kasih untuk Ustadz Adi Hidayat yang beri saya kesempatan ini. Terima kasih juga kepada Umsida yang mendukung saya hingga saat ini. Dan juga untuk pihak An Nur yang sudah saya tinggali sekitar tiga tahun, terima kasih,".Â
Rasa bangga dari rektor Umsida
Rektor Umsida, Dr Hidayatulloh MSi, turut menanggapi  momen membanggakan tersebut. Ia mengatakan, "Selamat kepada Iqbal atas apresiasi yang diberikan oleh Ustadz Adi Hidayat yang merupakan penghargaan beliau kepada para penghafal Al Quran".
Menurutnya, ini merupakan peluang dan kesempatan yang baik dan tidak mudah didapatkan oleh mahasiswa. Oleh karena itu, ia berharap kesempatan emas ini bisa benar-benar dimanfaatkan oleh Iqbal.