"Kewajiban mahasiswa adalah untuk tetap melaksanakan tanggung jawabnya sebagai mahasiswa. Tetap fokus dan terus berusaha untuk mencapai yang terbaik," pesannya.
Umsida selevel dengan PTN
Sejalan dengan Dr Hidayatulloh, wakil rektor 1 Umsida, Dr Hana Catur Wahyuni yang menyambut peserta Fortama 2024 di Auditorium KH A R Fachrudin, mengungkapkan bahwa dengan akreditasi unggul itu, Umsida sudah setara dengan perguruan tinggi lainnya, termasuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
"Posisi Umsida telah selevel dengan perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia, tidak ada beda lagi. Ketika nanti kalian bertemu dengan teman dari PTN, tak usah minder, posisi kita sama," ujar dosen prodi Teknik Mesin itu.
Di Sidoarjo, imbuhnya, satu-satunya institusi perguruan tinggi yang terakreditasi unggul adalah Umsida. Ia berharap inovasi dan prestasi dari para maba selama 3,5 sampai 4 tahun ke depan akan menambah prestasi prestasi Umsida di masyarakatÂ
Perkembangan Umsida dari sekolah tinggi hingga menjadi perguruan tinggi unggul merupakan komitmen Umsida untuk mewujudkan visinya.
Selama proses akademik nanti, kata Dr Hana, para civitas akademika diarahkan untuk mencapai keunggulan yang inovatif. Dan hasil tersebut harus mengikuti perkembangan IPTEKS dan bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat.
"Kita tidak boleh mengerjakan sesuatu yang sia-sia yang tidak berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat dan semua yang kita lakukan itu juga harus didasarkan pada nilai-nilai Islam," ujarnya.
Harapkan peserta Fortama yang kolaboratif
Di kesempatan ini, Dr Hana menganjurkan agar para maba memanfaatkan momen Fortama untuk saling mengenal, saling berhubungan, dan saling bersilaturahmi.Â
Saat perkuliahan nanti, akan ada banyak kegiatan Umsida yang membutuhkan kolaborasi mahasiswa antar program studi untuk berinovasi dan menambah prestasi Umsida.
"Kami harap kalian bisa menyebarkan berita baik dari Umsida, misalnya dengan inovasi dan prestasi. Sampaikan secara luas di masyarakat terutama melalui media sosial," katanya.