Mohon tunggu...
UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dalami Sistem RPL, IKIP PGRI Bojonegoro Kunjungi Umsida

2 Juli 2024   10:45 Diperbarui: 2 Juli 2024   10:56 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dua fakultas di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), yaitu Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) dan Fakultas Agama Islam (FAI) menjamu tamu dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (IKIP PGRI) Bojonegoro di ruang rapat FAI pada Senin, (01/07/2024).

Acara ini dihadiri oleh wakil rektor 2 Umsida, dekan FAI dan FPIP, jajaran dosen FAI dan FPIP, yang menyambut wakil rektor 2 IKIP PGRI Bojonegoro, dekan Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, dan dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Baca juga: Universitas Pelita Bangsa Gelar Benchmarking dengan LKUI Umsida, Bahas Pengelolaan Internasionalisasi Universitas

Pertemuan dua kampus tersebut membahas tentang sistem Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dan akreditasi institusi yang keduanya sudah dimiliki Umsida. Wakil rektor 2 IKIP Bojonegoro, Ali Mujahidin, SPd MM mengatakan bahwa dengan kunjungan ini, IKIP PGRI bisa lebih paham mengenai sistem pembelajaran RPL yang pada semester ganjil nanti akan diterapkan di IKIP PGRI.

IKIP PGRI Bojonegoro akan terapkan RPL

"Jadi dengan kunjungan ini, kami ingin mengetahui bagaimana mekanisme RPL di Umsida, terutama di FPIP dan FAI. Yang kedua, di Umsida ini sudah terdapat beberapa program studi yang sudah terakreditasi Unggul. Sehingga dari kunjungan ini kami ingin mempelajari bagaimana cara mencapai hal tersebut," ujar Ali.

Ia berpendapat bahwa hampir semua universitas Muhammadiyah yang ada di Indonesia memiliki perkembangan yang cukup pesat dan kualitas yang baik. Selain itu, universitas-universitas tersebut sangat ringan tangan dan menerima dengan baik ketika terdapat permintaan kerja sama sehingga ia memilih Umsida sebagai universitas rujukan untuk belajar.

"Semoga dengan adanya kerja sama ini kita bisa menjadi kampus yang lebih baik lagi dan bisa bersinergi. Karena pada hakikatnya kita semua bukan bersaing, tapi bagaimana kita bisa berkolaborasi dan bersinergi," tuturnya.

Baca juga: Umpo Bahas 2 Hal Ini di Kegiatan Benchmarking SPI ke Umsida

Maksud dari kunjungan tersebut disambut baik oleh Umsida. Dr Hana Catur Wahyuni MT dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini Umsida masih terus berproses untuk membuat sistem pembelajaran yang sesuai.

Ia mengatakan bahwa awalnya Umsida juga belajar dari kampus-kampus lain hingga akhirnya memenuhi target, yaitu memiliki prodi yang unggul. Bahkan Umsida juga mampu meraih akreditasi institusi unggul pada Maret lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun