Setelah itu, rektor Umsida, Dr Hidayatulloh MSi, juga menyampaikan beberapa poin terkait acara ini, terutama tentang perkembangan Umsida. Ia mengatakan bahwa dari 172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan 'Aisyiyah (PTMA) yang ada, Umsida menjadi perguruan tinggi unggul bersama 11 PTMA lainnya.
"Sejak 19 Maret 2024 lalu, Umsida mendapat status perguruan tinggi yang terakreditasi unggul. Dari momen itu, kita akan terus berjuang untuk meningkatkan capaian sekaligus posisi Umsida. Dari 32 prodi di Umsida, 12 diantaranya sudah terakreditasi unggul. Renacanya, di tahun 2024 ini, kami berusaha menambah 7 prodi lagi yang terakreditasi unggul," tuturnya.
Setelah terakreditasi unggul, lanjut wakil ketua PWM Jawa Timur itu, Umsida akan melanjutkan ikhtiarnya untuk melaju menjadi perguruan tinggi unggul di level ASEAN (ASEAN recognition). Hal tersebut sesuai dengan tonggak capaian (milestone) pada visi besar Umsida, yakni menjadi perguruan tinggi yang unggul dan inovatif dalam pengembangan IPTEKS berdasarkan nilai-nilai Islam untuk kesejahteraan masyarakat. Visi tersebut dibedah menjadi lima momen hingga tahun 2038 yang menjadikan Umsida sebagai kampus unggul di level ASEAN.
"Untuk mewujudkan hal tersebutlah, kami mendorong prodi-prodi terutama prodi yang sudah mencapai akreditasi unggul, agar melakukan berbagai kegiatan bertaraf internasional, termasuk konferensi internasional, joint research, join publikasi, dan lainnya. Hal tersebut menjadi bagian tak terpisahkan dari ikhtiar Umsida untuk meningkatkan reputasinya ke ranah yang lebih luas," tutupnya saat sambutan sekaligus membuka acara ini.
Penulis: Romadhona S.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H