Bahkan hal yang mungkin tidak sangat diperlukan, apalagi jika barang tersebut sedang diskon dan e-wallet memberikan cashback. Jika pengguna tidak dapat mengendalikan diri, penggunan dompet digital dapat mendorong mereka untuk melakukan pembelian lebih sering dan menghabiskan uang lebih dari sebelumnya.
4. Saldo tak dapat diambil
Beberapa jenis e-wallet tidak menyediakan layanan penarikan saldo. Dengan kata lain, saldo yang ada di dompet digital hanya dapat digunakan untuk melakukan transaksi berbelanja dan tidak dapat ditarik dalam bentuk uang tunai.
5. Resiko kehilangan perangkat
Ketika perangkat yang digunakan untuk mengakses dompet digital hilang, rusak, atau dicuri, pengguna dapat mengalami kesulitan dalam mengakses saldo atau informasi pembayaran mereka. Selain itu, jika pengguna tidak mencadangkan data mereka secara teratur, kehilangan perangkat dapat menyebabkan kehilangan permanen data dan akses ke akun dompet digital.
Di beberapa negara, dompet digital mungkin belum sepenuhnya diatur oleh otoritas keuangan. Kekurangan regulasi ini dapat menyebabkan ketidakpastian hukum terkait perlindungan konsumen, tanggung jawab penyedia layanan, atau penyelesaian sengketa.
Itulah tadi kelebihan dan kekurangan dari penggunaan dompet digital atau e-wallet. Dari penelitian itu sendiri, didapatkan bahwa masyarakat Sidoarjo merasakan manfaat e-wallet, dan mereka tidak menggunakannya hanya karena alasan tren atau pemenuhan gaya hidup saja.
Lihat juga: Masalah Pinjol dan Perlindungan Hukumnya
Namun, penggunaan e-wallet masih memiliki beberapa kekurangan yang membuat penggunanya harus tetap berhati-hati dan bijak dalam menggunakannya.
Sumber: Ainur Rochmaniah SSos MSi
Penulis: Romadhona S.Â