Mohon tunggu...
Ummu Lathifah Balqis
Ummu Lathifah Balqis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kehidupan Sosial Masyarakat Muslim di Paris: Moderasi Beragama dalam Praktik

20 November 2024   04:38 Diperbarui: 20 November 2024   07:10 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mosque Chevilly-Larue tampak depan (Sumber: Dokumen Pribadi)

Paris. Kota yang dikenal sebagai pusat seni, budaya, dan sejarah, juga menjadi rumah bagi masyarakat Muslim yang dinamis dan beragam. Kehidupan sosial masyarakat Muslim di Paris menawarkan pelajaran penting tentang bagaimana komunitas beragama dapat beradaptasi dan berkontribusi di tengah keberagaman budaya yang kompleks. Selama program Student Exchange 2024, kami mendapatkan kesempatan untuk mengamati dan berinteraksi langsung dengan masyarakat Muslim di Paris. Hal ini memberikan wawasan yang berharga tentang kehidupan mereka. 

Paris menjadi tempat tinggal bagi masyarakat Muslim dari berbagai latar belakang, termasuk imigran dari Afrika Utara, Timur Tengah, dan Asia Selatan. Masjid-masjid seperti Grande Mosque de Paris dan Mosque Chevilly-Larue menjadi pusat aktivitas religius sekaligus sosial, di mana masyarakat Muslim berkumpul untuk beribadah, berdiskusi, dan memperkuat ikatan komunitas. Namun, komunitas ini juga menghadapi berbagai tantangan, seperti stereotip dan diskriminasi. Meski demikian, mereka berhasil mempertahankan identitas Islam mereka dengan mengintegrasikannya ke dalam kehidupan modern di Paris. 

Kami melihat bagaimana masyarakat Muslim Paris mempraktikkan moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari. Interaksi dengan masyarakat non-Muslim berlangsung dengan penuh penghormatan, mencerminkan nilai-nilai toleransi yang diajarkan dalam Islam. Sebagai contoh, Grande Mosque de Paris tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat dialog antaragama, mengundang pengunjung dari berbagai latar belakang untuk memahami lebih dalam tentang Islam. Inisiatif ini memperkuat hubungan lintas budaya dan agama, menciptakan harmoni di tengah keberagaman. 

Diskusi ilmiah peserta Student Exchange di Grande Mosque de Paris (Sumber: Dokumen Pribadi)
Diskusi ilmiah peserta Student Exchange di Grande Mosque de Paris (Sumber: Dokumen Pribadi)

Dari pengalaman ini, kami belajar bahwa kehidupan sosial masyarakat Muslim di Paris adalah bukti nyata bagaimana Islam dapat hidup berdampingan dengan nilai-nilai modernitas dan keberagaman budaya. Nilai-nilai toleransi, kerja sama, dan harmoni menjadi prinsip utama yang memungkinkan masyarakat Muslim di Paris untuk berkembang dan berkontribusi dalam masyarakat yang plural. Sebagai mahasiswa yang mendalami ilmu al-Qur'an dan Tafsir, pengalaman ini menjadi refleksi berharga untuk memperkuat moderasi beragama di Indonesia. Kehidupan masyarakat Muslim di Paris mengajarkan kami bahwa dialog, keterbukaan, dan toleransi adalah kunci untuk menciptakan harmoni di tengah keberagaman, sebuah pelajaran yang relevan untuk diterapkan di berbagai konteks, termasuk di tanah air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun