Silaturahmi memiliki kedudukan yang sangat istimewa dalam Islam. Allah SWT dan Rasulullah SAW sangat menganjurkan umat Muslim untuk senantiasa menjaga dan menyambung tali silaturahmi, baik dengan keluarga, kerabat, maupun sesama Muslim lainnya.
Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman: "Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahmi. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu." (An-Nisa: 1)
Beberapa keutamaan menjaga silaturahmi:
1. Dipanjangkan Umur dan Diluaskan Rezeki
Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung silaturahmi." (HR. Bukhari)
2. Mendapat Rahmat Allah
Menjaga silaturahmi merupakan salah satu cara mendapatkan kasih sayang Allah SWT. Orang yang rajin bersilaturahmi akan senantiasa berada dalam naungan rahmat-Nya.
3. Memperkuat Persaudaraan
Silaturahmi dapat mempererat hubungan persaudaraan, menghilangkan permusuhan, dan menciptakan keharmonisan dalam masyarakat.
4. Pahala yang Berlipat
Setiap langkah yang diayunkan untuk bersilaturahmi dicatat sebagai pahala oleh malaikat. Ini merupakan investasi akhirat yang sangat berharga.
Cara menjaga silaturahmi di era modern:
- Meluangkan waktu berkunjung ke rumah kerabat
- Berkomunikasi melalui telepon atau pesan
- Saling mendoakan
- Memberi hadiah atau bantuan ketika diperlukan
- Bermaaf-maafan ketika ada kesalahan
Penutup:
Menjaga silaturahmi bukan sekadar tradisi, tetapi merupakan ibadah yang memiliki nilai tinggi di sisi Allah SWT. Mari kita hidupkan kembali tradisi silaturahmi untuk meraih keberkahan dunia dan akhirat.
Apakah Anda ingin saya menjelaskan lebih detail tentang aspek tertentu dari artikel ini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
