Pelatih memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan Sumber Daya Manusia di Sekolah Islam Terpadu. Mereka tidak hanya mengajarkan keterampilan akademik atau olahraga, tetapi juga berperan dalam pembinaan karakter, akhlak, dan kepemimpinan siswa. Dengan kualifikasi dan kompetensi yang memadai, pelatih dapat memberikan dampak yang signifikan dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga berbudi pekerti luhur dan memiliki pemahaman agama yang mendalam. Dengan demikian, peran pelatih dalam SIT adalah esensial untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik dan mencetak individu yang siap menghadapi tantangan global dengan iman dan keterampilan yang kuat
Seluruh tulisan dalam artikel ini merujuk pada Modul Ajar Part 13 Poin D Oleh Prof. Dr. H. A. Rusdiana, M.M (https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100464)
Ummu Al Azzahro lahir di Bandung pada tanggal 05 Maret 2003. Beliau merupakan anak pertama dari 4 bersaudara, putra pasangan dari Bapak Iwan Ridwan dan Ibu Rusmiati (alm). Sejak kecil, beliau tumbuh di Bandung, Kecamatan Rancasari Kelurahan Derwati. Alamat rumah saat ini berada di Jl. Rancabolang RT.04/RW.08 Kecamatan Rancasari Kelurahan Derwati. Kota Bandung Jawa Barat. Beliau dapat dihubungi melalui telepon 083823928105 atau E-mail izziamboeng@gmail.com/azzahromu@gmai.com. Beliau menempuh Pendidikan dasar di SD Negeri Cipamokolan 2 (2010-2014) dan SD Langensari Cimahi (2014-2016), kemudian melanjutkan Pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 51 Bandung (2016-2019), dan Pendidikan menengah atas di SMA Negeri 21 Bandung (2019-2022), Setelah menyelesaikan Pendidikan menengah , beliau melanjutkan studi di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung (2022 hingga saat ini) dengan mengambil program studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI).
Motto: "Jadilah Cahaya dalam kegelapan"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H