Paninggaran (08/08). Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro Semarang melakukan sosialisasi kepada para pembudidaya di Desa Paninggaran yang terbentuk dalam Kelompok Perikanan Desa Paninggaran. Sosialisasi ini dilakukan mengenai “Manajemen Kesehatan Ikan dalam Budidaya”.
Manajemen kesehatan ikan sangat perlu untuk dilakukan. Manajemen ini dapat dilakukan dengan pencegahan, pengenalan terhadap penyakit ikan, dan penanganan ikan yang sakit dengan baik dan benar. Ikan yang sehat meminimalisir kerugian yang dapat terjadi bagi para pembudidaya. Kerugian yang dialami bisa terjadi dikarenakan ikan yang belum siap panen mengalami kematian secara massal yang disebabkan oleh penyakit yang menyerang ikan. Oleh sebab itu, mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro mengadakan sosialisasi mengenai kesehatan ikan dan penyakit yang dapat menyerang ikan.
Sebelum kegiatan sosialisasi ini dilakukan mahasiswa sudah survei ke lapangan terkait permasalahan apa yang terjadi pada saat budidaya berlangsung. Ternyata para pembudidaya di Desa Paninggaran masih kurang mengerti bagaimana penanganan terhadap ikan yang terkena penyakit. Dari permasalahan tersebut sosialisasi ini dilakukan bersamaan dengan pembahasan program dari Kelompok Perikanan Desa Paninggaran.
Sosialisasi dilakukan diawali dengan sambutan dari ketua pokdakan yaitu Bapak Mukhodas. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan mengenai bagaimana pencegahan hama dan penyakit ikan serta ciri-ciri ikan yang terserang oleh penyakit. Selain itu, mahasiswa juga memberikan informasi beberapa penyakit ikan yang sering muncul ketika budidaya dilakukan dan cara penanganan yang baik bagi ikan yang terserang oleh penyakit. Setelah kegiatan sosialisasi selesai dilakukan mahasiswa Bersama dengan para pembudidaya berdiskusi mengenai cara pencegahan dan penanganan terhadap ikan yang terserang penyakit.
Kegiatan ini dapat menambah pengetahuan pembudidaya di Desa Paninggaran agar senantiasa menjaga kesehatan ikan. Sehingga pembudidaya dapat meminimalisir ikan yang mati pada saat masa pemeliharaan ikan berlangsung. Dengan dukungan dari pembudidaya di Desa Paninggaran program kerja ini dapat terlaksana dengan baik. Para Pembudidaya memberikan respon yang baik dan antusias untuk mengikuti kegiatan ini. Harapannya setelah kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan, para pembudidaya dapat mengerti bagaimana mencegah dan menangani ikan yang terserang penyakit secara mandiri.
