Mohon tunggu...
Ummi Fadhilla
Ummi Fadhilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi saya adalah makan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hasil Identifikasi Lahan Basah Bersama Warga Kecamatan Alalak

24 September 2023   23:58 Diperbarui: 25 September 2023   00:16 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber dokumentasi penulis

Lahan basah adalah aset alam yang sangat berharga bagi lingkungan dan masyarakat setempat. Kami melakukan identifikasi lahan basah bersama dua warga Kecamatan Alalak yang berpengalaman dalam menjaga dan memahami pentingnya ekosistem ini. Artikel ini akan menggambarkan hasil identifikasi mereka dan pandangan mereka tentang perlindungan lahan basah.

Identifikasi Lahan Basah:

Responden Pertama: ibu siti

Ibu siti  adalah seorang petani yang telah lama tinggal di Kecamatan Alalak. Menurutnya, lahan basah adalah bagian integral dari kehidupan masyarakat lokal. Dalam identifikasi lahan basah, ibu siti dan beberapa tetangganya bekerja sama untuk:

Mengidentifikasi Jenis Tanah: Mereka mengidentifikasi jenis tanah di sekitar daerah mereka dan memahami peranan masing-masing jenis tanah dalam mendukung pertanian lokal.

Menentukan Spesies Tumbuhan: Ibu Siti dan kelompoknya mengamati dan mencatat spesies tumbuhan yang hidup di lahan basah. Mereka menghargai keanekaragaman flora yang ada.

Memantau Satwa Liar: Selain tumbuhan, Bapak Joko dan tetangganya juga mencatat kehadiran satwa liar seperti burung dan ikan yang mendiami lahan basah.

Responden Kedua:Bapak hujaini

bapak hujaini adalah seorang aktivis lingkungan yang berperan aktif dalam perlindungan lahan basah di wilayahnya. Dalam identifikasi lahan basah, Bapak Hujaini dan timnya fokus pada:


Kualitas Air: Mereka menguji kualitas air di lahan basah untuk memahami tingkat polusi dan dampaknya terhadap lingkungan.

Risiko Banjir: Bapak Hujaini dan timnya juga memeriksa potensi risiko banjir di sekitar lahan basah dan mengidentifikasi tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut.

Peran Ekosistem: Bapak Hujaini  sangat vokal tentang pentingnya menjaga ekosistem lahan basah sebagai penyerap karbon alami yang membantu melawan perubahan iklim.

Pandangan dan Kesimpulan:


Menurut Ibu siti, hasil identifikasi lahan basah telah memperkuat pemahaman masyarakat setempat tentang pentingnya menjaga lahan basah dan berperan dalam perlindungan alam. Dia berharap identifikasi ini akan mendorong langkah-langkah konservasi yang lebih lanjut.

bapak hujaini,  menekankan bahwa lahan basah adalah sumber daya yang rentan, dan perlindungan aktif diperlukan untuk menjaganya dari ancaman seperti perubahan iklim dan polusi. Hasil identifikasi yang dilakukan oleh komunitasnya telah memberikan wawasan berharga tentang tindakan yang harus diambil.

Secara keseluruhan, hasil identifikasi lahan basah bersama warga Kecamatan Alalak adalah langkah pertama yang penting dalam upaya untuk melindungi dan memanfaatkan dengan bijak ekosistem berharga ini. Semangat kolaborasi antara petani lokal dan aktivis lingkungan seperti Ibu siti dan Bapak hujaini  menjanjikan masa depan yang lebih cerah untuk lahan basah di daerah ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun