Mohon tunggu...
Umiyamuh
Umiyamuh Mohon Tunggu... Novelis - Seorang Penulis

Bukan orang penting, hanya seseorang yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Winter Lily; Sihir Mengubah Warna(bagian 4)

27 Juni 2023   10:43 Diperbarui: 12 Juli 2023   10:30 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gadis itu diam tertunduk dan memejamkan matanya. Rasanya terbakar hingga seperti ditusuk. Tidak boleh ada yang tahu warna asli mata Nath ataupun rambutnya kecuali orang-orang tertentu di kastil; itu pesan Alex pada Nath setiap kali mereka bertemu. Nath mencoba meraih tangan Rosaline. "Ibu---"

"Ada apa, Nona?"

"Aku mau ke kamar saja," ucap Nath lirih. "Sampaikan pada Tuan Duke, bahwa saya tidak bisa datang, Boston," ucapnya sambil terus tertunduk. Satu tangannya menutupi wajahnya dan tangan lain memegang erat pakaian Rosaline.

Rosaline segera membawa gadis itu kembali ke kamarnya. Sebuah wadah berbahan perak berisi air hangat dengan kain lembut telah disiapkan. Ini adalah ritual yang harus di lakukan dengan segera. Efek dari pergantian ini sungguh akan menyiksa Nath.

Alex datang ke kamar Nath. Langkahnya terburu-buru. Bersamanya pula Jack dan Hubert. Sihir pengganti warna mata itu memang tidak cocok untuk Nath dengan 5 jenis elemen di tubuhnya. Jika dicampur sihir untuk mengubah warna yang memiliki elemen api maka bertentangan dengan Mana elemen api juga milik Nath.

"Sebaiknya kita harus mencari cara lain Tuan, untuk merubah warna mata Nona," terang Hubert.

Hubert adalah salah satu teman Alex. Laki-laki itu terkenal hebat dalam ilmu sihir di daerah Utara. Namun Hubert tidak terkait dengan menara sihir atau kerajaan. Selain sihir keahliannya adalah berperang, Hubert adalah panglima perang dari Duchy Carperia. Dalam keluarga Duke Carperia, setiap anggota keluarga baik itu perempuan atau laki-laki mereka harus punya ketrampilan berperang entah itu berpedang, memanah ataupun strategi perang. Wilayah mereka adalah perbatasan di mana sering sekali terjadi konflik jadi tidak heran peraturan ini tercetus. Noah dan Lucas telah menerima pendidikan di akademi jadi tidak perlu lagi belajar dengan Hubert tapi Nath, dia akan terus di Kastil. 

Alex dengan keras berfikir mencari cara lain untuk membuat Nath tidak kesakitan saat mata atau rambutnya berubah warna. Karena baik dia sedang diubah, baik warna mata atau rambutnya kembali semula itu akan menyakitinya.

"Saya akan berusaha keras agar Nona tidak kesakitan setiap kali berganti warna mata," ucap Hubert.

"Aku bergantung padamu, Hubert!" Alex menepuk pundak Hubert.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun