Renungan Pagi

Kehidupan manusia serupa alam. setelah malam gelap berganti pagi hari yang membawa berkah dan harapan.

Dan sejatinya, derajat manusia sama dimata Tuhan.

Berhak hidup dan menghidupi diri mengharap berkah-Nya 

Mencari nafkah, mengais rezeki, adalah tuntutan.

Bukan kemauan diri jika terlahir jelata.

//

Di sisi lain, selalu ada hamba Tuhan yang menilai diri lebih tinggi.

Bangga mendapat puja puji.

Gelar dan pangkat telah membutakan mata hati.

Kata-kata tak sesuai lagi dengan posisi di mana dia duduk dan berdiri.

//

Membuat Ia lupa

Tugas yang diemban adalah amanah

Ada beban tanggung jawab pada setiap kata dan langkah nya.

Yang tercatat merupa kebajikan dan kenistaan.

//

Tuhan Maha adil serta Maha pengasih dan penyayang.

Bahkan ketika seekor semut terinjak.

Apalagi manusia

Selalu ada balasan di setiap perbuatan, takkan luput walau selembut debu di jalan.

/

Pentingnya menjaga adab dan etika, terlebih hidup di jaman digital.

Usaha berjualan, dalam semalam menjadikan seorang Sunhaji terkenal.

Acara pengajian menjadikan sang pendakwah viral.

Pelajaran bagi kita semua untuk berhati-hati dalam segala hal, menjaga moral.

K a r e n a kata-kata lebih menyakitkan dari apapun. Bahkan kadang mengendap di hati selamanya.

***